Kesbangpol Kulon Progo Intensifkan Komunikasi dengan Parpol Jelang Pilkada 2024

Tribunjogja.com - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kulon Progo mulai mengintensifkan komunikasi dengan seluruh partai politik (parpol).

Langkah ini dilakukan sebagai persiapan sekaligus antisipasi menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Kepala Bidang Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan, Kesbangpol Kulon Progo , Mudopati Purbohandowo mengatakan komunikasi dilakukan dengan 17 parpol yang ada di wilayah ini.

"Baik parpol parlemen maupun non parlemen tetap kami intensifkan komunikasinya," jelas Mudopati ditemui pada Rabu (26/06/2024).

Menurutnya, komunikasi yang dilakukan bersifat dua arah. Artinya baik Kesbangpol Kulon Progo maupun seluruh parpol saling mendengarkan dan memberikan masukan berkaitan dengan Pilkada 2024.

Sebab Mudopati menilai tingkat kerawanan saat Pilkada lebih tinggi dari Pemilu lalu.

Penyebabnya ruang terjadinya konflik antar kepentingan di masyarakat semakin sempit.

"Makanya kami akan terus melakukan komunikasi agar jangan sampai konflik terjadi," ujarnya.

Pertemuan pertama antara Kesbangpol Kulon Progo dengan 17 perwakilan parpol berlangsung siang ini di Kapanewon Pengasih.

Mudopati mengatakan pertemuan ini sekaligus menjadi bentuk silahturahmi.

Ia berharap komunikasi yang intensif dengan seluruh parpol bisa menjaga situasi Kulon Progo agar tetap kondusif hingga Pilkada selesai.

Apalagi saat pelaksanaan Pemilu 2024, situasi di Kulon Progo mampu terjaga dengan baik.

"Apalagi Kulon Progo selalu jadi tolak ukur secara nasional karena situasinya selalu kondusif saat Pemilu," kata Mudopati.

Pertemuan tersebut turut menghadirkan sejumlah tokoh yang menjadi pembicara.

Salah satunya Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kulon Progo , Isnaini.

Ia merespon positif langkah dan kebijakan yang diambil oleh Kesbangpol Kulon Progo.

Khususnya dalam upaya mengintensifkan komunikasi dengan seluruh parpol jelang Pilkada 2024.

"Pertemuan ini penting demi menciptakan pelaksanaan Pilkada yang kondusif tanpa adanya gangguan," kata Isnaini.( Tribunjogja.com )