Berita DI Yogyakarta Hari Ini
3 Wilayah di Gunungkidul Berisiko Kekeringan, Ini Upaya BPBD DIY
BPBD DIY bersama instansi terkait lainnya sudah memetakan daerah mana yang berpotensi mengalami kekeringan saat musim kemarau mendatang.
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Gaya Lufityanti
Strategi memanen air hujan disebut menjadi salah satu cara efektif mengantisipasi kekeringan.
"Juga harus hemat pemakaian air. Namun kemarau tahun ini beda dengan tahun lalu yang cukup parah dan berlangsung lama. Perkembangan akan terus kami perbaharui," katanya.
Data BPBD menunjukan sampai sekarang belum ada wilayah yang meminta bantuan air bersih ke BPBD DIY akibat terdampak kekeringan.
Warga terdampak musim kemarau bisa mengajukan bantuan ke kabupaten kota setempat terlebih dahulu untuk mendapatkan pasokan air bersih.
"Kami juga akan lihat apakah ada kabupaten kota yang menetapkan siaga kekeringan, kalau lebih dari satu daerah sudah menetapkan, maka provinsi akan menetapkan siaga darurat kekeringan," katanya.
Berdasarkan analisa BMKG , puncak musim kemarau 2024 akan berlangsung pada Agustus mendatang.
Dari fenomena cuaca terik yang mulai terjadi di wilayah DIY, tercatat baru Gunungkidul yang telah melakukan distribusi air bersih ke wilayahnya yakni di Kapanewon Tepus dan Panggang. ( Tribunjogja.com )
Dispar DIY Luncurkan Calender of Event, Sport Tourism Terus Dieksplor |
![]() |
---|
Film 1 Kakak 7 Ponakan, Drama Keluarga yang Hangat di Penutupan JAFF 2024 |
![]() |
---|
Festival Angkringan Yogyakarta 2024: Angkat Kuliner Ikonik dengan Sentuhan Modern |
![]() |
---|
Formulasi Kenaikan UMP Mestinya Disesuaikan dengan Kondisi Daerah |
![]() |
---|
Pemda DIY Ikuti Penjurian Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.