Pilkada Gunungkidul 2024

PAN Resmi Usung Mahmud Ardi Widanto Jadi Bakal Calon Wabup Gunungkidul untuk Pilkada 2024

PAN Gunungkidul akan berpartisipasi aktif mengajukan Mahmud Ardi Widanto menjadi bakal calon wakil Bupati Gunungkidul. 

Dok. Istimewa
PAN resmi dukung Mahmud Ardi Widanto dalam Pilkada Gunungkidul 2024, Minggu (19/5/2024) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Partai Amanat Nasional (PAN) Gunungkidul dipastikan mengusung Mahmud Ardi Widanto menjadi bakal Calon Wakil Bupati  (Cawabup) Gunungkidul pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

Kepastian ini didapat setelah seluruh kader PAN tingkat akar rumput hingga Dewan Pimpinan Daerah (DPD) menyetujui putra dari bendahara umum DPP PAN, Totok Daryanto, ini maju dalam Pilkada 2024.

Ketua DPD PAN Gunungkidul, Arif Setyadi, mengatakan PAN Gunungkidul akan berpartisipasi aktif mengajukan Mahmud Ardi Widanto menjadi bakal calon wakil Bupati Gunungkidul. 

Nama Ardi sebagai tokoh muda Muhammadiyah ini mengerucut setelah melalui berbagai dialektika yang  sangat panjang.

"Seluruh kader mulai dari Dewan partai  Pengurus Harian DPD PAN, SIMPATIK DPC se-Kabupaten Gunungkidul, DPRT PAN, PUAN, dan BM PAN. Semua sudah terkonsolidasi untuk mendukung Ardi, dan diputuskan pada Sabtu (18/5/2024) kemarin,"terangnya pada Minggu (19/5/2024).

Baca juga: KPU Gunungkidul Pastikan Tak Ada Bakal Cabup-Cawabup Jalur Independen di Pilkada 2024

Ia menambahkan, seluruh kader solid mendukung Mahmud Ardi Widanto dengan tagline Golong Gilig Gunungkidul Maju.

Langkah selanjutnya, pihaknya tinggal melangkah untuk mencari pasangan dan mitra koalisi serta pemenuhan persyaratan dari KPU.

"Komunikasi dengan parpol telah dilakukan baik dengan Gerindra, Golkar, PKB, Nasdem maupun PDIP. Segala kemungkinan berpasangan dengan siapapun dikatakannya sangat mungkin terjadi,"ujarnya.

Saat ditanya mengenai peluang kembali memasangkan Ardi dengan Sutrisna Wibawa  seperti pada perhelatan Pilkada 2019, dirinya  tak menampik peluang itu masih ada.

"Peluang kembali berpasangan dengan Bapak Sutrisna masih ada," ucapnya.

Namun di sisi lain, Arif mengakui, pihaknya juga sudah membuka komunikasi intens dengan Bupati Gunungkidul saat ini, Sunaryanta.

"Komunikasi kami dengan petahana sudah cukup jauh. Bukan hanya pengurus DPD saja yang menjalin komunikasi, bahkan Mahmud Ardi secara personal juga sudah cukup serius menjalin pembicaraan dengan Sunaryanta,"tutur dia.

Baca juga: PPK Gunungkidul Dituntut Cermat dalam Pencocokan Data Pemilih pada Pilkada 2024

Sementara itu, Mahmud Ardi Widanto menjelaskan diambilnya tagline  Golong Gilig Gunungkidul Maju merupakan tagline internal bukan paslon.

Arti dari tagline ini adalah bersatu padu cipta rasa karsa sesarengan mbangun Gunungkidul. 

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved