KPU Gunungkidul Tetapkan Paslon Endah Subekti -Joko Parwoto Sebagai Bupati-Wakil Bupati Terpilih

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul menetapkan pasangan calon (Paslon) Endah  Subekti Kuntariningsih -Joko Parwoto sebagai bupati dan wakil bupati terpilih hasil Pilkada 2024. 

Penetapan tersebut dilakukan dalam Rapat pleno terbuka yang digelar di Kantor KPU Gunungkidul, pada Kamis (9/1/2025).

Ketua KPU Kabupaten Gunungkidul, Asih Nuryanti, mengatakan  penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih ini dilakukan setelah menerima surat keputusan dari KPU RI dan Mahkamah Konstitusi pada 6 Januari 2025 kemarin.

 "Dari surat keputusan tersebut, tidak ada gugatan ke Mahkamah Konstitusi. Maka dari itu,  pelaksanaan penetapan kepala daerah terpilih dilakukan pada hari ini, ," ujarnya kepada media usai penetapan tersebut.

Dia menyebutkan pasangan calon nomor urut 1 Endah Subekti Kuntariningsih -Joko Parwoto berhasil unggul dalam perolehan suara dengan mendapatkan sebanyak 179.460 suara atau 40,76 persen.

Dia menuturkan setelah rapat  pleno terbuka penetapan kepala daerah terpilih, selanjutnya tinggal  menunggu dilantik oleh Gubernur DIY.

"Untuk pelantikan nanti kan sudah bukan ranah KPU lagi, akan tetapi sesuai dengan Perpres Nomor 80, ditetapkan rencana pelantikan pada 10 Februari 2025. Sedangkan, untuk tahapan di KPU tinggal besok itu dijadwalkan pengusulan untuk pengesahan kepala daerah terpilih,"tuturnya.

Baca juga: Tanah Longsor Gunungkidul: Satu Unit Rumah Warga Rusak Tertimpa Material

Sementara itu, Bupati Gunungkidul terpilih, Endah Subekti Kuntariningsih, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat untuk memimpin Kabupaten Gunungkidul selama lima tahun ke depan.

"Kemenangan ini adalah amanah dari masyarakat, dan kami siap untuk  menjalankannya dengan rasa tangung jawab. Kami mengajak semua lapisan masyarakat ikut serta membangun Kabupaten Gunungkidul. Mulai hari ini, sudah tidak ada lagi nomor 1,2, ataupun 3, semuanya harus bersatu,"tuturnya.

Menurutnya, ke depan tantangan yang akan dihadapi tidak mudah, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, mulai dari infrastruktur, sumber daya manusia, kesehatan, pemberdayaan ekonomi yang melibatkan masyarakat, dan lainnya.

"Maka dari itu, kami akan menjalankan program yang sudah kami janjikan. Tentunya kami juga mohon dukungan semua pihak untuk menuntaskannya. Selain itu,  kami juga mohon maaf jika selama gelaran kontestasi politik ada kata  dan perbuatan yang tidak sesuai,"urainya. (*)