Ratusan Warga Kota Magelang Ikut Gerakan Deteksi Dini Cegah Hipertensi dengan Senam Germas
Para peserta yang didominasi kaum ibu dan lanjut usia (lansia) itu terlihat antusias mengikuti senam bersama.
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Muhammad Fatoni
Di Indonesia, prevalensi hipertensi berdasarkan hasil pengukuran pada penduduk umur ≥ 15 tahun yaitu 29,2 persen atau 3 dari 10 orang menderita hipertensi (Data Survei Kesehatan Indonesia Tahun 2023).
Di antara mereka yang menderita hipertensi, yang berobat secara teratur sebanyak 46,7 persen.
Tingginya angka kejadian hipertensi ini, tidak lepas dari pengaruh pola gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok, kurang aktivitas fisik, kurang konsumsi sayur buah dan konsumsi alkohol.
"Oleh sebab itu, diperlukan pencegahan dan pengendalian penyakit hipertensi secara komprehensif melalui langkah-langkah konkrit yang terintegrasi dengan semua stakeholder terkait," imbuhnya.
Pada waktu yang sama, Dinkes Kota Magelang memberikan apresiasi yaitu tali asih sembako kepada 10 kader kesehatan yang telah berdedikasi penuh dalam upaya kesehatan berbasis masyarakat di Kota Magelang.
Para kader adalah ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat sehingga perlu diberi apresiasi. (*)
Puluhan Penyandang Disabilitas di Sleman Diberi Pemeriksaan Kesehatan dan Alat Bantu Gratis |
![]() |
---|
Program Angkutan Gratis untuk Pelajar Kota Magelang Dimulai Oktober, Pemkot Siapkan Puluhan Armada |
![]() |
---|
Sempat Ditunda Akibat Aksi Demontrasi, Magelang Ethno Carnival 2025 Digelar 20 September |
![]() |
---|
Pemkot Magelang Beberkan Rincian Kerusakan Imbas Aksi Demo Berujung Ricuh |
![]() |
---|
Pemkot Magelang Gandeng PN, Perbarui MoU Percepatan Layanan Publik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.