Berita Jogja

Mudik Lebaran 2024: Bus Dilarang Lewat 3 Jalur Turunan di Jogja Ini

Mudik Lebaran 2024 diperkirakan bakal melonjak tajam. Data Kementerian Perhubungan menunjukkan perkiraan jumlah pergerakan orang pada Lebaran 2024

Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Ilustrasi: Jalur Cinomati. Salah satu jalur menuju Objek Wisata Mangunan yang rawan untuk dilalui. 

"Walaupun memiliki kelihaian mengemudi atau mungkin rem anginnya baik, tapi kita tidak tahu kondisi pada saat di jalan, dan mungkin hujan," kata dia.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) DIY Rizki Budi Utomo mengatakan, Bukit Bego Jalan Imogiri-Mangunan, Bantul memang menjadi jalur utama yang dilalui rombongan wisata dengan rute Tebing Breksi ke Puncak Becici, berakhir Pantai Parangtriris atau sebaliknya.

"Menurut teman-teman di pariwisata pola paket travelnya memang seperti itu. Ada yang dari Breksi, Becici, dan berakhir di Parangtritis atau sebaliknya," ujar dia.

Rizki meminta bus yang hendak melalui kawasan Bukit Bego harus dipastikan dalam kondisi sehat, dibuktikan dengan hasil uji kendaraan bermotor (KIR) yang masih berlaku.

Posko Lebaran

Di Kulon Progo, Dinas Perhubungan setempat telah melakukan berbagai persiapan dalam menyambut mudik.

Kepala Dishub Kulon Progo, Ariadi mengatakan persiapan sudah dilakukan sejak sebulan lalu. Koordinasi pun dilakukan sesuai arahan dari Dishub DIY.

"Kami berkoordinasi dengan Polri, TNI, hingga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, termasuk dengan PMI dan Organda," jelasnya.

Ariadi pun menyebut berbagai kegiatan terkait persiapan masa libur Idulfitri pun sudah dilakukan. Seperti pengecekan angkutan umum yang akan digunakan untuk mudik maupun selama liburan, hingga pengecekan kondisi jalan raya.

Pihaknya juga membuka satu posko di depan Kantor Dishub Kulon Progo yang berada di tepi Jalan Nasional Wates-Purworejo. Posko ini akan melengkapi pelayanan dari pos-pos yang dioperasikan oleh Polres Kulon Progo.

"Termasuk Posko PMI yang dibuka di area Jembatan Timbang Kulwaru, yang juga dijadikan Rest Area untuk para pemudik," kata Ariadi.

Adapun posko juga dibuka oleh pihak Kereta Api Indonesia (KAI) di Stasiun Wates. Termasuk posko di Yogyakarta International Airport (YIA) yang didirikan oleh PT Angkasa Pura I.

Berdasarkan informasi dari KAI, Ariadi mengatakan terdapat 5 kereta tambahan yang akan berhenti di Stasiun Wates saat libur Idulfitri. Selain itu terdapat 9 kereta tambahan yang hanya melintas namun tidak berhenti di stasiun tersebut.

"Kami juga memastikan seluruh kesiapan personel bersama unsur terkait selama libur Idulfitri ini," ujarnya.

Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo Ni Made Dwipanti Indrayanti meninjau kesiapan seluruh posko mudik yang ada di wilayahnya. Ia pun mengklaim seluruh jajaran sudah siap menyambut kedatangan pemudik.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved