Seluruh PJU di Kota Yogyakarta Bakal Diganti Lampu LED

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemkot Yogyakarta menargetkan penggantian seluruh Penerangan Jalan Umum (PJU) di wilayahnya dengan lampu Light Emitting Diode (LED). 

Penggantian PJU bakal dilakukan secara bertahap setiap tahun, di mana untuk 2023 dianggarkan Rp19 miliar, termasuk alokasi pemeliharaan jaringannya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPKP) Kota Yogyakarta, Hari Setyawacana, mengatakan, penggunaan LED sangat menghemat biaya tagihan listrik PJU. 

Baca juga: Tak Ada Kendala Pasokan, Disperindag DIY Pastikan Ketersediaan Bahan Pangan Aman

Namun, kondisi sampai sejauh ini, penggunaan lampu LED baru sekitar 50 persen dari total keseluruhan PJU yang ada di Kota Yogyakarta. 

"Harapannya, nanti semua bisa LED. Karena dengan LED itu lebih hemat kaitannya dengan tagihan listrik," tandas Hari, Jumat (1/12/2023).

Dijelaskannya, jumlah lampu PJU di Kota Yogyakarta sekitar 29.000 titik, baik PJU kampung dan lingkungan, maupun PJU di jalan-jalan protokol.

Menurutnya, sepanjang 2023, peningkatan PJU dengan lampu LED dilakukan di kawasan Kotabaru, jalanan di sekitaran Wirobrajan, serta sisi barat Jalan Kusumanegara. 

"Jadi, kami melakukan penggantian LED secara bertahap setiap tahunnya, termasuk menyasar jalan-jalan protokol di Kota Yogya," terangnya.

"Nah, di 2023 ini, di (anggaran) perubahan, kita juga akan mengganti lampu-lampu non LED di kawasan Kotabaru, agar gebyar-gebyar," imbuh Hari.

Ia mengungkapkan, penggunaan lampu LED dinilai lebih hemat dibandingkan dengan lampu sodium tekanan tinggi atau SON dan lampu merkuri. 

Oleh sebab itu, meskipun penggunaan LED pada lampu PJU baru 50 persen, tapi penghematan biaya listrik lampu PJU sudah sangat terasa.

"Itu sudah menghemat pembayaran tagihan listrik lampu PJU, karena rekening listrik PJU di Kota Yogya setiap bulan sekitar Rp1,3 miliar," katanya.

Sementara, Kepala UPT PJU Dinas PUPKP Kota Yogya, Megarani Mandaka, menyampaikan, dalam satu tahun ini, pihaknya melakukan penggantian lampu LED di beberapa titik.

Meliputi, Jalan Piere Tendean, Jalan Sultan Agung, Jalan Dr Sutomo, Jalan Kompol Bambang Suprapto, hingga Jalan Melati Wetan.

Ia menyebut, harga satu unit lampu LED PJU berkisar Rp 8-10 juta, kemudian jika PJU lengkap dengan tiang, ornamen, serta lainya, berkisar Rp12 juta - Rp15 juta.  

"Selain hemat, LED itu teknologi yang marak dipakai sekarang, jadi ketersediaannya lebih banyak dibandingkan lampu sodium. Lebih simpel juga dalam pemeliharaan dan perawatannya," ungkapnya. (aka)