Geliatkan Potensi Pariwisata Embung Langensari Melalui Gelaran Mancing Gratis
Ratusan warga masyarakat tampak begitu antusias memancing 2 kuintal ikan lele yang dilepaskan ke perairan Embung Langensari
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Embung Langensari yang berlokasi di Kelurahan Klitren, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, seakan menjadi pemandangan unik di tengah padatnya kawasan perkotaan.
Dengan beragam fasilitas yang dimilikinya, embung yang berada di bawah pengelolaan Pemerintah Daerah (Pemda) DIY tersebut, diyakini mempunyai potensi pariwisata yang cukup mumpuni.
Alhasil, potensi tersebut coba diangkat oleh komunitas Qzruh bersama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Klitren dengan menggelar event mancing gratis di Embung Langensari, Minggu (22/10/23).
Ratusan warga masyarakat tampak begitu antusias memancing 2 kuintal ikan lele yang dilepaskan ke perairan embung.
Ketua Pokdarwis Klitren, Didik Aris Hermanto, menyambut baik event-event semacam ini lantaran mampu menjadi pengungkit keramaian pengunjung di kawasan Embung Langensari.
Bukan tanpa alasan, kegiatan tersebut berpotensi meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM yang sehari-harinya beraktivitas di sana.
"Tentunya ada peningkatan UMKM di wilayah kami, karena jadi lebih rame. Mancingnya yang biasanya sendiri-sendiri, sekarang serentak," katanya.
Alhasil, Didik pun berharap, ke depannya pengelolaan Embung Langensari pun bisa diturunkan dari Pemda DIY, ke Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta.
Sehingga, Dinas Pariwisata Kota Yogya pun bisa turun tangan memaksimalkan potensi Embung Langensari agar lebih banyak dikunjungi pelancong, melalui kegiatan-kegiatan menarik.
"Ini sedang kami rencanakan ada event keroncong setiap malam Minggu juga. Tapi, memang masi kami matangkan rencananya," ungkapnya.
Sementara itu, Juru Bicara Qzruh, Jaka Surana, mengungkapkan, secara khusus pihaknya memang ingin menggeliatkan pariwisata Embung Langensari lewat event mancing gratis tersebut.
Dengan fasilitas seperti trek jogging mengelilingi embung, panggung terbuka, bangku-bangku taman, hingga toilet, ia meyakini, kawasan ini bisa jadi pilihan untuk menghabiskan akhir pekan.
"Makanya, kami bekerjasama dengan Pokdarwis untuk mengembangkan potensi wisata di wilayah Klitren, khususnya Embung Langensari," ucapnya.
Menurutnya, Embung Langensari merupakan embung yang berada di tengah perkotaan, sehingga berbeda dengan embung-embung yang biasanya terletak di kawasan perbukitan atau pertebingan.
Selain untuk memancing dan berolahraga, katanya, Embung Langensari bisa menjadi alternatif kawasan hijau yang jumlahnya sangat terbatas di Kota Yogya.
"Kami berharap masyarakat berdatangan, rekreasi di Embung Langensari, karena ini luas dan asri sekali, ya. Kalau semakin ramai, UMKM di sekitar Klitren juga bisa berkembang," pungkasnya. (*)
Kasus Leptospirosis di Kota Yogyakarta Melonjak, Pehobi Memancing dan Pet Lovers Diminta Waspada |
![]() |
---|
Dua Bocah di Gunungkidul Meninggal Dunia Usai Tenggelam saat Memancing Sungai |
![]() |
---|
Tiga Warga DIY Terciduk Mancing Ikan Pakai Setrum, Motifnya Ingin Cari Penghasilan Tambahan |
![]() |
---|
Tiba-tiba Listrik Padam, Pemancing di Bantul Ditemukan Tewas Tertelungkup di Sungai |
![]() |
---|
14 Arti Mimpi Memancing Secara Spiritual: Konon Pertanda Butuh Waktu Santai? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.