Berita DI Yogyakarta Hari Ini

DP3AP2 DIY Ajak Semua Kalangan Tingkatkan Kesetaraan Gender dalam Pembangunan

DP3AP2 DIY mengajak semua kalangan untuk meningkatkan kesetararaan gender dalam pembangunan.

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Tangkapan layar talkshow bertajuk "Peningkatan Pemahaman Gender Untuk Mencapai Kesetaraan". 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk ( DP3AP2 ) DIY mengajak semua kalangan untuk meningkatkan kesetararaan gender dalam pembangunan.

Kepala DP3AP2 DIY, Erlina Hidayati Sumardi mengatakan, gender berbeda dengan jenis kelamin.

Menurutnya, jenis kelamin melekat sejak lahir.

Sementara, gender bisa dipertukarkan, artinya suatu sifat atau perilaku yang dilekatkan pada perempuan atau laki-laki dari hasil konstruksi sosial maupun budaya. 

Contohnya, laki-laki sebagai kepala keluarga atau pemimpin.

Baca juga: Bangun Kesetaraan Gender dalam Keluarga Melalui Pola Asuh Yang Tidak Membeda-bedakan

"Gender juga bisa berubah karena waktu. Dulu perempuan hanya di rumah namun sekarang perempuan bisa bekerja bahkan jadi pemimpin," ucap Erlina dalam Family Talks bertajuk Peningkatan Pemahaman Gender Untuk Mencapai Kesetaraan, Selasa (3/10/2023).

Sekarang ini, pembangunan harus fokus bagaimana menangkap gender dalam mengakses, berpartisipasi dan mengambil manfaat.

Sehingga laki-laki dan perempuan memiliki hak yang sama.

Apabila terdapat ketimpangan gender harus diintervensi.

Data dari DP3AP2 DIY, jumlah penduduk di DIY sekitar 3.600 juta jiwa yang mana 50,51 persennya berjenis kelamin perempuan.

Itu artinya jenis kelamin perempuan dan laki-laki di DIY sedikit imbang.

Apalagi dari 50,51 persen penduduk perempuan di DIY, ada 68,65 persennya berusia produktif.

Ia menyayangkan jika hal itu tidak diberdayakan untuk mendorong pembangunan.

"Pemberdayaan perempuan dan mencari celah ketimpangan gender untuk diatasi penting supaya persentase perempuan besar tidak mengalami hambatan untuk berpartisipasi dalam peningkatan pembangunan lebih optimal," kata Erlina.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved