Human Interest Story

Pemuda Sidorejo Kulon Progo Lestarikan Tradisi Lewat Kerajinan Daun Lontar

Para pemuda di Kalurahan Sidorejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo melestarikan Serat Pawukon melalui kerajinan daun lontar.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
Tribunjogja.com/Alexander Ermando
Ilustrasi Wuku yang tergambar dalam daun lontar karya pemuda di Desa Wisata Sidorejo, Lendah, Kulon Progo. Wuku merupakan bagian dari Serat Pawukon yang menjadi tradisi masyarakat Jawa. 

Proses pembuatan ilustrasinya juga bertahap.

Ilustrasi awalnya dibuat berupa sketsa dari pensil, lalu diukir dengan alat gurat khusus, setelah baru diwarnai dengan bahan-bahan alami.

Bahan-bahan tersebut sebagian besar berupa rempah-rempah, seperti kemiri hingga berbagai jenis rimpang.

Menurut Ridwan, ada kelebihan yang dimiliki pewarna alami ini.

"Selain lebih awet, daun lontarnya juga bisa terhindar dari serangan rayap," katanya.

Ridwan mengatakan, proses yang begitu panjang ini membuat harganya pun menjadi tinggi.

Selembar daun lontar bergambar wuku ini dihargai antara Rp 1 juta hingga Rp 2 juta.

Baca juga: Warga Padukuhan Plumbungan Bantul Sulap Sampah Jadi Kerajinan Tangan Bernilai Jual

Sejauh ini, kerajinan pun dibuat berdasarkan permintaan.

Selain daun lontar , ia bersama warga juga membuat kerajinan lain seperti gantungan kunci.

"Pembelinya sejauh ini baru warga sekitar, tapi kami terus berupaya mempromosikannya," ujar Ridwan.

Timnya berencana memasukkan kerajinan tersebut sebagai bagian dari paket wisata di Sidorejo.

Kerjasama dengan sekolah setempat juga dilakukan.

Menurut Ridwan, cara ini tak hanya untuk mempromosikan kerajinan setempat.

Tetapi juga sebagai bentuk edukasi tentang kebudayaan Jawa, salah satunya ke para pelajar.

"Kami ingin Serat Pawukon ini tetap terjaga dan lestari sebagai warisan budaya leluhur," katanya.( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved