Kolom Bawaslu DIY
Pemilu Partisipatif
Rakyat Indonesia sebentar lagi akan mengikuti pemilu yang akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024.
Keempat, mengatasi potensi penipuan. Dengan partisipasi aktif dari berbagai kelompok masyarakat, pengawasan pemilu dapat membantu mengatasi potensi penipuan.
Kelima, meningkatkan kepercayaan publik. Proses pemilu yang terbuka, transparan, dan bebas dari kecurangan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap sistem politik dan pemerintahan. Ini penting untuk memelihara stabilitas politik dan sosial.
Keenam, memantau kinerja pejabat terpilih. Setelah pemilu, pengawasan partisipatif terus berlanjut untuk memantau kinerja pejabat terpilih dan memastikan bahwa mereka memenuhi janji-janji kampanye mereka.
Ketujuh, mendorong partisipasi aktif. Pengawasan pemilu partisipatif dapat menjadi cara untuk mendorong partisipasi politik lebih lanjut di masyarakat.
Pengawasan pemilu partisipatif dapat dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk LSM, kelompok masyarakat, media, dan warga biasa.
Melalui kerjasama yang kuat antara semua pemangku kepentingan, proses pemilihan umum dapat menjadi lebih demokratis, adil, dan akuntabel. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.