Penutupan TPA Piyungan
TPST Piyungan Tutup 2 Hari, Ratusan Ton Limbah Menumpuk di Kota Yogyakarta
Sejumlah depo atau tempat pembuangan sementara di Kota Yogyakarta, kondisinya tertutup dan tak menerima pembuangan dari masyarakat
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
"Jadi, setelah penutupan itu, diasumsikan sampah yang menumpuk sekitar daya tampung satu hari. Maka, hanya yang belum terangkut itu saja," ujarnya.
Sebagai informasi, dalam satu hari, sampah yang terproduksi di Kota Yogya setelah melewati rangkaian pemilahan level rumah tangga, berada di kisaran 212 ton.
Mareta pun menyebut, warga masyarakat tetap diminta menahan sampah di rumah sampai Pemkot Yogya memperoleh kepastian operasional TPA.
"Kami baru akan membuka depo jika sudah ada informasi TPA buka dan bisa membuang sampah lagi. Lagipula, armada kami sekarang full muatan di depo dan harus mengangkut dulu ke sana," urianya.
"Itupun biasanya antreannya (untuk membuang sampah di TPST Piyungan) sangat panjang, ya. Jadi, untuk kembali ke depo dan ambil sampah lagi, pasti butuh waktu lebih lama dari hari biasa," lanjut Mareta. (*)
Sekda DIY Minta Kabupaten/Kota Kurangi Produksi Sampah untuk Perpanjang Usia TPA Piyungan |
![]() |
---|
Belasan Ton Sampah Setiap Hari Menumpuk di Jalanan Kota Yogyakarta Selama Pembatasan TPA Piyungan |
![]() |
---|
Pemda DIY Lakukan Evaluasi Penanganan Sampah Jelang Kembali Dibuka TPA Piyungan |
![]() |
---|
Sri Sultan HB X Persilakan Kabupaten/Kota Sanksi Warga yang Bakar dan Buang Sampah Sembarangan |
![]() |
---|
FMSS Datangi DPRD DIY Pertanyakan Arah Kebijakan Pengelolaan Sampah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.