Operasi Patuh Progo 2023: 140 Personel Polres Kulon Progo Fokus Titik Rawan Kecelakaan

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Sebanyak 140 personil kepolisian resor (polres) Kulon Progo dikerahkan dalam operasi patuh progo 2023.

Ratusan personil akan berjaga di titik kerawanan sepanjang jalan nasional Kulon Progo.

Kapolres Kulon Progo, AKBP Nunuk Setiyowati menyampaikan, operasi patuh progo dimulai 10-23 Juli 2023.

Baca juga: Pemkab Gunungkidul Uji Coba Aero Wisata dari Lanud Gading Playen

Dengan menyasar titik-titik rawan kecelakaan, kepadatan lalu lintas dan pelanggaran di sepanjang jalan nasional.

"Kami mengerahkan 140 personil dengan beberapa satgas. Sasaran prioritas yaitu Over Dimensi Over Loading (ODOL), safety belt, helm, boncengan tiga, knalpot blombongan dan pelanggaran marka," katanya saat apel gelar pasukan di Halaman Polres Kulon Progo, Senin (10/7/2023).

Disampaikan, giat sekaligus peningkatan efektivitas Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE). Mengingat, hanya terdapat satu ETLE di Kulon Progo yang belum bisa menjangkau seluruh wilayah.

Harapannya, operasi patuh progo dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, mewujudkan kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman serta menurunkan angka pelanggaran lalu lintas.

Polres Kulon Progo mencatat, 493 angka kecelakaan lalu lintas dalam periode Januari-9 Juli 2023. Meliputi luka ringan 789 orang, luka sedang 432 orang, luka berat satu orang dan 33 orang meninggal dunia. 

Di lokasi yang sama, Kasatlantas Polres Kulon Progo, AKP Johan Rinto Damar Jati melanjutkan, penjagaan fokus di Simpang Lima Karangnongko, Simpang Tiga Tugu Pensil, Simpang Empat Ngelo dan Pertigaan Demen. (scp)