Berita Kabupaten Magelang Hari Ini

Untidar Magelang Bekerjasama dengan Kemenkominfo Fokuskan KKN Literasi Digital di Masyarakat

Universitas Tidar (Untidar) Magelang bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memfokuskan pelaksanaan kerja kuliah

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Nanda Sagita Ginting
Para mahasiswa Untidar sedang mengikuti pembekalan KKN, pada Selasa (4/7/2023) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Universitas Tidar (Untidar) Magelang bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memfokuskan pelaksanaan kerja kuliah nyata (KKN) bertajuk literasi digital.

Rektor Untidar Sugiyarto mengatakan, dipilihnya KKN Literasi digital untuk menyikapi kemajuan teknologi yang semakin pesat.

"Sehingga, harus ada kesadaran bersama masyarakat, bahwa ada potensi di tengah kemajuan dunia digital, ada positif, ada juga bahaya yang luar biasa. Maka, mahasiswa sebagai agen perubahan mempunya peran yang sangat penting bagaimana melakukan edukasi kepada masyarakat supaya mengambil nilai manfaat dari dunia digital untuk hal yang positif. Dan ,juga menangkal hal-hal negatif supaya tidak mencelakakan masyarakat," ujarnya usai kegiatan Pembekalan KKN di Gedung dr. HR. Suparsono Untidar Magelang, Selasa (4/7/2023).

Baca juga: Hampir 50 Persen Bacaleg di Purworejo Belum Memenuhi Syarat Administrasi 

Ia menambahkan, apalagi mendekati tahun politik di mana media digital bisa menjadi alat adu domba yang luar biasa.

"Ketika kita tidak hati-hati bagiamana memanage informasi di dunia digital. Sehingga dengan adanya kolaborasi ini kami berharap informasi, edukasi dari literasi digital bisa diserap dan dipahami oleh masyarakat. Sehingga nanti bisa diarahkan ke hal yang positif untuk kemajuan bangsa ini," ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Pemberdayaan Informatika , Bonifasius Wahyu Pudjianto mengatakan, digandengnya mahasiswa Untidar Magelang untuk membangun literasi digital di tengah masyarakat diharapkan mampu memahami masalah di tengah masyarakat.

"Sehingga, melalui program literasi digital yang dimasukan dalam KKN ini, diharpakna mahasiswa bisa memahami masalah yang dihadapi masyarakat. Dan, mereka menuangkan ilmu yang dipelajari semasa kuliah untuk mencoba memecahkan atau mencari solusi tersebut," ungkapnya.

Kemudian, Ketua Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Tidar(LPPM) Universitas Tidar, Eny Boedi Orbawati mengatakan, pada pelaksanaan KKN tersebut akan menerjunkan sebanyak 1407 mahasiswa, yang akan mengikuti periode KKN mulai 10 Juli 2023-12 Agustus 2023.

Mereka akan dibagi dalam 142 kelompok sehingga satu kelompok itu ada sekitar 8 sampai 10 mahasiswa. 

"Untuk operasional di lapangan nanti akan menurunkan mahasiswa, dosen pembimbing lapangan, dan juga narasumber untuk membantu literasi digital ke masyarakat di wilayah KKN. Jadi, setiap kelompok akan menghadirkan 100 masyarakat, itu dibuat dua kali pertemuan setiap pertemuan 50 orang. Jadi, targetnya sekitar  14200 masyarakat bisa teredukasi literasi digital," papar dia.

Adapun, para peserta KKN ini akan disebar di 17 kelurahan di Kota Magelang. Dan, sisanya di 70 desa ekstrem kemiskinan di Kabupaten Magelang serta 7 desa binaan.

"Diharapkan KKN ini bisa berjalan lancar. Baik mahasiswa maupun masyarakat bisa mendapatkan bekal yang positif dari pelaksanaan ini," urainya. (ndg)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved