Berita DI Yogyakarta Hari Ini

Pemda DIY Akan Batasi Volume Sampah yang Masuk TPA Piyungan

Setelah pandemi Covid-19, sampah yang masuk ke TPA Piyungan mencapai 850 ton per hari.

Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Santo Ari
Ilustrasi TPST Piyungan. Foto diambil pada Jumat (18/3/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM - Pemerintah provinsi DIY akan membatasi jumlah sampah yang dibuang ke TPA Piyungan .

Saat ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DIY mencatat sampah yang dibuang ke TPA Piyungan mencapai 850 ton sehari.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) DIY, Kuncoro Cahyo Aji menyatakan, setelah pandemi Covid-19, sampah yang masuk ke TPA Piyungan mencapai 850 ton per hari.

Jika tidak dibatasi, maka sampah akan membludak, apalagi saat ini belum ada teknologi pengolahan sampah .

“Setelah Covid-19 selesai di Piyungan masuk 850 ton sampah per hari. Sementara nanti akan kita batasi 600 ton per hari. Sehingga ada 250 ton yang harus dikelola di hulu,” ujarnya saat ditemui di Bantul , Kamis (8/5/2023).

Baca juga: Pemkot Yogya Targetkan Alokasi Limbah ke TPA Piyungan Berkurang 50 Ton Per Hari

Maka dari itu, pihaknya telah menyiapkan sembilan desa percontohan mandiri kelola sampah

Di mana di kesembilan desa tersebut telah tersedia TPS 3R (reduce, reuse, recycle).

“Logikanya ketika satu desa ada dua TPS 3R, maka desa itu harus bersih sampah ,” imbuhnya.  

Saat disinggung sampai kapan TPA Piyungan mampu menampung sampah dari Bantul , Sleman dan Kota Yogyakarta , Kuncoro mengatakan bahwa hal itu tergantung pada iklim yang berkaitan dengan pemadatan sampah , kemudian ada pula proses pengurangan depresi dari sampah turun.

“Dan metode penataan juga mempengaruhi lama umur TPA Piyungan,” katanya.  

Saat ini TPA Piyungan juga telah masuk proses  Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Akan ada proses pelelangan dan rekomendasi teknologi yang akan diterapkan untuk mengolah sampah di TPA Piyungan.

“Kita akan lihat teknologinya. Besok ada pengolahan setelah ada KBPU,” imbuhnya.

Diharapkan melalui teknologi yang tepat, dapat mengatasi volume sampah yang tinggi, termasuk masalah lainnya seperti keluhan masyarakat terkait adanya limba lindi.

Baca juga: Pemkab Bantul Akan Kurangi Pembuangan Sampah ke Piyungan dengan Membangun TPST Modalan

Kuncoro pun berkomitmen untuk terus memantau dan melakukan penanganan jika ada air limbah lindi yang mengalir hingga pemukiman warga.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved