Berita Klaten Hari Ini

15 Bidang Tanah Kena Tol Jogja-Solo di Klaten dapat UGR Rp 25 Miliar

Dari lima belas bidang tanah yang dibayarkan, paling tinggi terhadap satu bidang tanah kas desa (TKD) di Desa Ngawen dengan nominal Rp 4,1 miliar.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Gaya Lufityanti
Tribunjogja.com/Almurfi Syofyan
Sejumlah warga saat mengikuti pembayaran UGR tanah terdampak tol di Kantor BPN Klaten, Rabu (24/5/2023). 

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Pembayaran uang ganti rugi (UGR) tanah terdampak proyek Tol Yogyakarta-Solo di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah terus berlanjut.

Kali ini, lima belas bidang tanah warga dan tanah kas desa (TKD) yang tersebar di lima desa dari empat kecamatan menerima UGR tol hingga Rp 25 miliar.

Pembayaran UGR itu dilaksanakan di aula lantai dua Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Klaten , Rabu (24/5/2023).

"Hari ini pembayaran untuk 15 bidang tanah dari lima desa, nominalnya Rp 25 miliar," ujar Kasi Pengadaan Tanah, BPN Klaten, Sulistiyono ditemui di TribunJogja.com di sela-sela kegaiatan itu.

Sulis merinci, warga yang menerima UGR itu berasal dari Desa Kebondalem, Kecamatan Prambanan, Desa Ngawen dan Duwet, Kecamatan Ngawen, Desa Demakijo, Kecamatan Karangnongko dan Desa Brangkal, Kecamatan Karanganom.

Baca juga: Jelang Evaluasi Smart City, Diskominfo Klaten Gelar Rakor Persiapan

Menurutnya, pembayaran UGR tanah warga lima desa itu lebih lambat dari warga lainnya karena adanya perbaikan data dari masing-masing pemilik bidang, sehingga baru bisa di bayarkan pada akhir Mei 2023 ini.

"Ini dulu ada perbaikan data jadi baru bisa dibayarkan. Selain itu juga menunggu persetujuan dari LMAN," jelasnya.

Kemudian kata Sulis, dari lima belas bidang tanah yang dibayarkan tersebut, paling tinggi terhadap satu bidang tanah kas desa (TKD) di Desa Ngawen dengan nominal Rp 4,1 miliar dan paling renda UGR warga Desa Duwet senilai Rp 40 juta.

Selain itu, lima belas bidang tanah yang menerima UGR pada Rabu tersebut,  memiliki luas 23.974 meter persegi.

Sementara itu, seorang warga yang menerima UGR tol asal Kebondalem Lor, Prambanan, Rianti (33) berharap pembayaran UGR cair sebelum Idul fitri 1444 Hijriah kemarin.

"Cukup lama menunggu, inginnya pembayaran sebelum lebaran kemarin, tapi realisasinya ya baru har ini ya sudah, saya pasrah saja," ucapnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved