Berita Kulon Progo Hari Ini

Kapolri Copot Kapolres Kulon Progo AKBP Muharomah Fajarini Menjadi Pamen di Polda DIY

Kapolres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini, masuk dalam daftar mutasi besar-besar yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

|
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
Tribunjogja.com/Sri Cahyani Putri
Kapolres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini 

TRIBUNJOGJA.COM - Kapolres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini, masuk dalam daftar mutasi besar-besar yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

Mutasi Kapolres Kulonprogo ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/714/VI/KEP./2023, tanggal 27 Maret 2023.

Oleh Kapolri, AKBP Muharomah Fajarini dimutasi sebagai Pamen Polda DIY.

Sebagai penggantinya, Kapolri menunjuk AKBP Nunuk Setyowati menjabat sebagai Kapolres Kulon Progo.

AKBP Nunuk Setyowati sebelumnya menjabat Kasubdit Binsatpam /Polsus Ditbinmas Polda Jawa Tengah. 

"Secara keseluruhan terdapat 473 personel yang mutasi," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Rabu (29/3/2023).

Dari jumlah itu tujuh orang diantaranya mengisi posisi kepala kepolisian daerah (kapolda) dan tiga lainnya menjadi pejabat utama (PJU) Mabes Polri.

Adapun mutasi ini berdasarkan empat surat telegram mutasi yang terbit pada tanggal 27 Maret 2023.

Dalam surat telegram ST/712/III/KEP./2023 sebanyak 8 personel dimutasi.

Dalam surat ST/713/III/KEP./2023, sebanyak 155 personel dimutasi, dalam surat ST/714/III/KEP./2023, sebanyak 193 personel dimutasi dan dalam ST/715/III/KEP./2023, sebanyak 117 personel dimutasi.

Patung Bunda Maria Ditutup Terpal

Sebelum dimutasi ini, Kulon Progo sempat ramai berita tentang patung Bunda Maria yang ditutup terpal.

Peristiwa ini terjadi di rumah doa Sasana Adhi Rasa Santo Yakobus di Pedukuhan Degolan, Kalurahan Bumirejo, Kapanewon Lendah, Kabupaten Kulon Progo pada Rabu (22/3/2023) lalu. 

Terkait hal tersebut, Kapolres Kulon Progo saat itu, AKBP Muharomah Fajarini memberikan klarifikasi didampingi perwakilan dari pemilik rumah doa, Sutarno; Ketua FKUB Kulon Progo, Agung Mabruri; Kepala Kesbangpol, Budi Hartono; Kepala Kemenag Kulon Progo, Wahib Jamil dan perwakilan dari paroki. 

Fajarini menjelaskan, penutupan patung Bunda Maria menggunakan terpal atas perintah langsung dari pemilik rumah doa.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved