Babak Baru Kasus Rafael Alun Trisambodo, KPK Naikan Statusnya jadi Penyelidikan
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meningkatkan status perkara LHKPN tidak wajar tersebut menjadi penyelidikan.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Perkara laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) ASN eselon III milik Rafael Alun Trisambodo yang dinilai tidak wajar memasuki babak baru.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meningkatkan status perkara LHKPN tidak wajar tersebut menjadi penyelidikan.
Status penyelidikan perkara Rafael Alun Trisambodo ini diputuskan oleh pimpinan KPK pada Senin (6/3/2023) sore kemarin.
Dengan ditingkatkannya status menjadi penyelidikan ini, KPK pun bergerak mencari petunjuk dugaan pidana pokok Rafael Alun Trisambodo.
Adapun penyelidikan merupakan upaya mengumpulkan bukti permulaan atau bukti yang cukup untuk menetapkan seseorang menjadi tersangka.
Dikutip dari Kompas.com, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, status penyelidikan kasus Rafael diputuskan pimpinan lembaga antirasuah.
Dengan masuk tahap penyelidikan ini, maka penanganannya tidak lagi di Kedeputian Pencegahan.
“Baru kemarin sore diputuskan pimpinan ini masuk lidik. Sudah enggak di (Kedeputian) Pencegahan lagi,” kata Pahala saat dihubungi, Selasa (7/3/2023).
Sebelum menaikan status perkara menjadi penyelidikan, KPK sendiri sudah memanggil Rafael Alun untuk klarifikasi soal LHKPN yang dinilai tidak wajar.
Baca juga: Sosok yang Diduga Nominee Rafael Alun Trisambodo Kabur ke Luar Negeri
Sementara pihak Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sebelumnya juga menemukan indikasi Rafael melakukan pencucian uang.
Namun, KPK belum bisa mengusut pencucian uang jika belum ditemukan pidana pokok berupa dugaan korupsi.
Saat ini menurut Pahala, pihak KPK tengah mengembangkan dugaan kasus yang melibatkan Rafael tersebut.
Salah satunya adalah keberadaan pemegang saham di salah satu perusahaannya sama dengan pegawai Ditjen Pajak lainnya.
“Saya terbitin surat tugas pemeriksaan buat orang pajak yang baru,” tutur Pahala.
Menurut Pahala, pejabat pajak baru ini masih satu angkatan dengan Rafael.
Hari Ini Bupati Sudewo Bakal Diperiksa jadi Saksi Kasus Suap di DJKA |
![]() |
---|
Pakar Hukum UMY: Presiden Harus Tegas Copot Menteri yang Terjerat Korupsi |
![]() |
---|
Penyidik KPK Temukan 4 HP di Atas Plafon Saat Geledah Rumah Dinas Immanuel Ebenezer |
![]() |
---|
Warga Pati Gelar Aksi Lagi , Kali Ini Pilih Surati KPK Agar Bupati Sudewo Segera Jadi Tersangka |
![]() |
---|
Immanuel Ebenezer Terang-terangan Minta Motor Gede ke Anak Buahnya, Ducati Langsung Datang ke Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.