Perang Rusia Vs Ukraina

Wapres AS Kamala Harris di Munich Tuduh Rusia, Massa Antiperang Demo di Washington

Wapres AS Kamala Harris di Konferensi Keamanan Munich Jerman menuduh Rusia melakukan kejahatan kemanusiaan di Ukraina.

Penulis: Krisna Sumarga | Editor: Krisna Sumarga
IST/CNN.com
Senator Kamala Harris 

"Semua pembicara berkumpul untuk meminta penghapusan NATO, karena itu bukan pasukan penjaga perdamaian, itu adalah kekuatan agresif yang telah mendorong perbatasan Rusia, dan sekarang kita semakin dekat ke ambang Perang Dunia III," tambah Reade.

Menurut situs web Rage Against War, unjuk rasa akan dimulai di Lincoln Memorial pada pukul 12.30 pada Minggu, menandai hampir satu tahun sejak dimulainya permusuhan antara Rusia dan Ukraina, serta Akhir Pekan Hari Presiden.

Seruan Viktor Orban

Di Budapest, Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban menyatakan Eropa telah tenggelam dalam perang karena kebijakannya memasok senjata dan intelijen militer ke Ukraina.

Viktor Orban menegaskan, Hongaria sebagai anggota Uni Eropa tetap menolak mengirim senjata ke Kiev.

Berbicara pada pidato kenegaraan tahunannya di Budapest, Orban menegaskan kembali Hongaria tidak akan sejalan dengan negara-negara anggota UE lainnya.

Ia menambahkan para pemimpin Eropa tampaknya berjalan dalam tidur, menjadikan konflik semakin meluas.

"Ini dimulai dengan (bantuan) helm dan sekarang kami sudah mengirimkan tank, di masa depan juga pesawat terbang, dan tidak lama lagi kita akan mendengar tentang apa yang disebut unit penjaga perdamaian," kata Orban.

"Eropa semakin tenggelam dalam perang, pada kenyataannya mereka sudah secara tidak langsung berperang dengan Rusia," tambahnya.

Orban, yang menjabat sebagai Perdana Menteri Hongaria sejak 2010, menyatakan Hongaria akan mempertahankan hubungan ekonomi dengan Rusia.

Orban menyatakan Hungaria telah menunjukkan bantuan kemanusiaan yang besar untuk para pengungsi Ukraina.

Ia mengatakan ingin konflik Rusia-Ukraina segera berakhir tetapi dia tidak memiliki pengaruh di dalam NATO dan UE untuk menyelesaikannya.(Tribunjogja.com/RussiaToday/Aljazeera/xna)

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved