Berita Kulon Progo Hari Ini
DPUPKP Kulon Progo Akan Perbaiki Jalan Kabupaten di 12 Kapanewon dengan Anggaran Rp 60 Miliar
Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Kulon Progo menganggarkan dana lebih dari Rp 60 Miliar untuk perbaikan
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Kulon Progo menganggarkan dana lebih dari Rp 60 Miliar untuk perbaikan jalan di 2023.
Adapun perbaikan jalan menyasar ruas jalan kabupaten yang rusak di 12 kapanewon.
"Rencana perbaikan jalan di Kabupaten Kulon Progo tersebar di seluruh kapanewon. Dengan anggaran kurang lebih Rp 60 Miliar hingga Rp 70 Miliar," kata Nurcahyo Budi Wibowo, Kepala Bidang Bina Marga, DPUPKP Kabupaten Kulon Progo, Selasa (7/2/2023).
Baca juga: Bansos Bagi Anak Yatim di Klaten Diduga Disunat Kurir, Dissos P3APPKB: Uang Sudah Dikembalikan
Dia menyebut, kerusakan jalan kabupaten disebabkan beberapa hal. Seperti faktor umur jalan, cuaca dan over kapasitas.
Sedangkan, perbaikan jalan provinsi yang mengalami kerusakan menjadi kewenangannya Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUPESDM) DIY.
"Jalan provinsi saya tidak hafal," ucapnya.
Ditanya terkait perbaikan jalan di Jembatan Glagah, Budi belum mendapatkan informasi lebih lanjut karena kewenangan di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Itu kewenangan pusat atau Kementerian PUPR, untuk pastinya saya belum ada info mbak," ucapnya.
Terpisah, Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Satya Kurnia menyebut, kerusakan jalan termasuk satu di antara faktor penyebab laka lantas, khususnya laka tunggal di daerah ini.
Sementara faktor lainnya disebabkan oleh pengendara tidak konsentrasi ketika berkendara di jalan.
Data dari Polres Kulon Progo, total ada 958 kejadian laka lantas selama 2022, baik jalan kabupaten, provinsi dan nasional. Dengan korban meninggal dunia 89 orang dan luka ringan 1.536 orang.
Adapun, laka lantas yang terjadi di sepanjang jalan nasional terdapat 226 kejadian yang mengakibatkan 34 korban meninggal dunia dan 367 orang luka ringan.
Sementara di jalan provinsi ada 212 kejadian laka lantas. Meliputi Jalan Daendels dan Jalan Sentolo-Muntilan, Magelang. Dengan korban meninggal dunia 24 orang dan luka ringan 364 orang.
Baca juga: DPUPKP Bantul Akan Perbaiki 39 Ruas Jalan Kabupaten Sepanjang 18 Kilometer di Tahun 2023
Untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, jajaran Polres Kulon Progo melaksanakan operasi keselamatan progo 2023.
Kegiatan berlangsung selama 14 hari terhitung sejak Selasa (7/2/2023) dengan melibatkan sebanyak 140 personil.
"Kalau angka kecelakaan tersebar di 12 kapanewon. Namun, prioritas operasi keselamatan progo di sepanjang jalan nasional mulai dari Sentolo hingga perbatasan Purworejo, Jawa Tengah," ucap AKBP Muharomah Fajarini, Kapolres Kulon Progo. (scp)
Seorang Santri Asal Bantul Meninggal Tertemper Kereta di Sentolo Kulon Progo |
![]() |
---|
HUT Ke-10, RSUD NAS Kulon Progo Resmikan Sejumlah Fasilitas Layanan Kesehatan Baru |
![]() |
---|
Underpass Kulur di Kulon Progo Ditutup Imbas Kerap Tergenang Air di Musim Penghujan |
![]() |
---|
Bayi Korban TPPO Dikembalikan ke Orang Tuanya Setelah Sempat Dirawat di RSUD Wates Kulon Progo |
![]() |
---|
1.056 Buruh Pabrik Rokok Terima BLT DBH CHT dari Pemkab Kulon Progo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.