Berita Kriminal Hari Ini

Seorang Alumni Salah Satu SMP di Yogyakarta Curi 13 Ponsel Adik Kelasnya untuk Bayar Pinjol

Motif remaja laki-laki berinisial IAM (20) yang nekat mencuri belasan ponsel milik adik kelasnya di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kota Yog

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Miftahul Huda
Para pelaku pencurian ponsel di sebuah sekolah menghadiri jumpa pers, Senin (6/2/2023) 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Motif remaja laki-laki berinisial IAM (20) yang nekat mencuri belasan ponsel milik adik kelasnya di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kota Yogyakarta diketahui lantaran ia terlilit hutang pinjaman online (Pinjol).

Saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolresta Yogyakarta, IAM mengakui ponsel hasil curiannya itu sebagian telah dijual ke Pasar Klitikan, Kota Yogyakarta.

"Dijual beda-beda ada Rp500 ribu sama yang paling tinggi Rp750 ribu," katanya, kepada wartawan, Senin (6/2/2023).

Uang hasil menjual barang curian itu digunakan untuk membayar angsuran hutang pinjaman online.

Baca juga: LINK Download Logo Resmi Harlah 1 Abad NU 2023 PNG, Lengkap dengan Filosofi dan Maknanya

"Uangnya buat bayar pinjaman online. Saya hutang Rp5 juta. Saya minta maaf dan menyesali perbuatan ini," ungkpnya.

Ia pun menceritakan kronologi ketika dirinya masuk ke sekolah pada saat siswa-siswi di SMP itu ada jam olahraga.

"Saya lompat lewat pagar. Lalu masuk ke kelas. Handphone itu di laci, di meja kelas," jelasnya.

Dalam pengakuannya, IAM merupakan salah satu alumni pada sekolah yang menjadi incarannya kala melakukan aksi pencurian.

Diberitakan sebelumnya, seorang alumni disalah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kota Yogyakarta mencuri belasan ponsel milik adik tingkatnya.

Pencurian itu berlangsung Jumat (20/1/2023) sekitar pukul 07.15 WIB ketika para siswa di SMP itu melangsungkan kegiatan olahraga.

Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta, AKP Archey Nevada, mengatakan pelaku berinisial IAM (20) asal Gedongkiwo, Mantrijeron, Kota Yogyakarta.

Total ponsel milik siswa-siswi di SMP yang ia curi sebanyak 13 ponsel.

IAM diketahui sudah hafal kebiasaan siswa siswi di sekolahnya dulu ketika ada jam olahraga.

Dimana seringkali para siswa menyimpan ponselnya di laci atau di meja kelas.

Ia pun akhirnya menyelinap masuk ke sekolahnya dengan cara memanjat dinding sekolah seorang diri.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved