Berita Kota Yogya Hari Ini
Destinasi Berbasis Alam dan Budaya Diyakini Masih Jadi Daya Tarik Jogja di 2023
Geliat pariwisata di Yogyakarta semakin terasa setelah penularan Covid-19 melandai dalam kurun beberapa bulan terakhir. Memasuki 2023, sejumlah destin
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Geliat pariwisata di Yogyakarta semakin terasa setelah penularan Covid-19 melandai dalam kurun beberapa bulan terakhir.
Memasuki 2023, sejumlah destinasi wisata yang menawarkan sajian panorama alam (nature) dan budaya (culture) diyakini masih jadi daya tarik tersendiri bagi para pelancong.
Baca juga: Sri Sultan Hamengku Buwono X Saat PBTY XVIII Singgung Persamaan Budaya Tionghoa dan Jawa
Ketua Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) DIY, Hery Setyawan, menuturkan, dua sektor itu merupakan paket unggulan yang ditawarkan pada turis dari dalam, atau luar negeri.
Hal tersebut, selaras dengan pertumbuhan pesat destinasi yang mengusung konsep alam dipadukan budaya.
"Di Yogya ini kan banyak orang kreatif, kadang-kadang itu, tiba-tiba muncul destinasi baru yang orisinil. Nah, yang seperti itu biasanya punya daya tarik di alam, serta budaya," jelasnya, Senin (30/1/2023).
Oleh sebab itu, pihaknya optimis, tingkat kunjungan turis selama satu tahun ke depan bakal makin terkerek naik, bahkan melebihi 2022 silam.
Bukan tanpa alasan, selain pandemi yang perlahan surut, Yogyakarta pun makin mudah diakses, seiring hadirnya beberapa maskapai yang memfasilitasi dirrect flight.
"Akses semakin terbuka. Penerbangan dari Singapura misalnya, sekarang bertambah. Akses darat juga lebih bagus, karena ada tol. Jadi, mobilitas wisatawan itu sekarang semakin terdukung," cetus Hery.
Baca juga: Bakesbangpol Purworejo Ajak Anak Muda Melek Demokrasi
"Kemudian, destinasi wisata juga terus bermunculan, dengan kualitas, serta keberagaman yang menarik. Saya rasa, itu bisa menjadi trigger meningkatnya jumlah kunjungan ke Yogya," tambahnya.
Akan tetapi, baganapun juga Asita tetap meminta seluruh pelaku industri pariwisata agar tidak lengah, serta terus berbenah, untuk menyuguhkan pelayanan terbaiknya.
Selain itu, Hery pun berharap, pemerintah konsisten memberikan perhatian, agar momentum kebangkitan pariwista ini sanggup terjaga.
"Sekarang yang terpenting adalah kesiapan pelaku industri dan peran serta dari pemerintah. Keduanya harus saling mendukung, agar roda ekonomi di sektor pariwisata tetap berjalan," katanya. (aka)
Bangun Gedung Baru, Puskesmas Kraton Kota Yogyakarta Segera Direlokasi |
![]() |
---|
Kotabaru Ceria, Upaya Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Bangkitkan Atraksi Malam di Jogja |
![]() |
---|
Sebanyak 80 Bank Sampah di Kota Yogyakarta 'Mati Suri', Diperlukan Upaya Pembinaan |
![]() |
---|
Dukung Sanksi untuk ASN yang Terlibat Judi Online, Forpi Kota Yogyakarta: Cek Gawai Secara Berkala |
![]() |
---|
Sanksi Tegas Menanti ASN Pemkot Yogyakarta yang Tergiur Judi Online |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.