Tol Yogyakarta Bawen

Kabar Terbaru Uang Ganti Rugi Tol Yogyakarta-Bawen dan Tol Yogyakarta-Solo

pembayaran uang ganti rugi (UGR) proyek Tol Yogyakarta-Bawen. total mendapatkan ganti rugi sebesar Rp 2.023.994.200.

KemenPUPR
SS Magelang (Kabupaten Magelang) 

"Totalnya sekitar 2.000 meter persegi, sekitar Rp 1,9 miliar.Yang mesti kita kembalikan lagi ke aset. Yang lainnya ini punya bapak jadi nanti mungkin bagi-bagi anak atau apa, kita nderek. Ya mungkin buat benerin rumah dan mungkin kami beli kendaraan kalau sudah aset kembali,"urainya.

UGR Wilayah Sleman

Trase Tol Yogyakarta-Solo
Trase Tol Yogyakarta-Solo (Tribun Jogja)

Agung Suswiyanto tersenyum. Warga Tirtomartani, Kalasan, Sleman itu senang karena uang ganti rugi (UGR) pembebasan jalan Tol Yogyakarta-Solo yang ditunggu akhirnya cair.

"Senang. Senang sekali malah. Sudah lama sekali nunggunya," kata dia, saat pembayaran ganti kerugian dan pelepasan hak atas objek pengadaan tanah untuk pembangunan jalan tol Jogja - Solo di Kalurahan Tirtomartani, Kamis (22/12/2022).

Agung menerima Rp 1,3 miliar untuk ganti rugi sebidang tanah sawah seluas 603 meter persegi. Sejauh ini, Ia mengaku belum berupaya mencari tanah pengganti, karena dirinya tidak tahu kapan uang ganti rugi dicairkan.

Setelah cair, Agung semringah. Rencananya, uang sebanyak itu, akan digunakan untuk kembali membeli sawah.

"Iya. Saya kembalikan ke sawah lagi.
Tapi belum tau, mau cari di mana," kata dia.

Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah, Kanwil BPN DIY, Suwito menyampaikan di Kalurahan Tirtomartani, total ada 233 bidang terdampak dengan nilai ganti rugi yang dicairkan Rp 222 miliar.

Pembayaran uang ganti rugi dibayarkan selama empat hari. Di mulai Selasa - Jumat (20-23 Desember) ini. Pembayaran dilakukan bertahap karena jumlah petugas terbatas.

"Pembayaran itu kan butuh verifikasi. Pengecekan berkas. Nah ini perlu waktu, tenaganya terbatas, sehingga satu hari kurang lebih 70 orang (yang menerima pembayaran)," kata Suwito.

Objek terdampak pembangunan jalan Tol Yogyakarta-Solo di Tirtomartani paling banyak adalah lahan pertanian. Meskipun, ada juga lahan pekarangan. Dengan dibebaskannya lahan di Tirtomartani ini, maka lahan terdampak jalan bebas hambatan yang sudah dibebaskan semakin banyak.

PPK Pengadaan Lahan Jalan Tol Jogja Solo, Dian Ardiansyah menyampaikan, lahan terdampak tol Jogja - Solo di wilayah Sleman yang sudah dibebaskan diperkirakan sudah mencapai 80 persen. Sampai akhir tahun, jadwal pembebasan lahan ini terus berjalan. Setelah Tirtomartani, Minggu depan direncanakan ada di Kalurahan Selomartani.

"Intinya, dari kami sampai saat ini total perkiraan sudah 80 persen (yang dibebaskan). Kami juga masih berproses sampai akhir tahun. Jadi saya perlu menjumlahkan sampai minggu depan. Nah, progres itu baru bisa diketahui setelah ada pembayaran di minggu depan," kata Dian.

Lahan yang belum dibebaskan, ada lahan perorangan, namun mayoritas adalah Tanah Kas Desa (TKD). Mekanisme pelepasan TKD saat ini masih dibahas di tingkat Provinsi.

Kemudian, ada tanah perorangan yang sebelumnya tidak direncanakan terdampak. Misalnya, seperti tambahan lahan di Kalurahan Maguwoharjo yang saat ini masih dalam proses inventarisasi dan identifikasi.( Tribunjogja.com/Ndg/rif)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved