Perang Rusia Ukraina

Presiden Ukraina Zelensky Tetap Tuduh Rusia Meski Bukti Rudal Ditembakkan Ukraina

Presiden Ukraina Volodymir Zelensky tetap menuduh Rusia tembakkan rudal ke Polandia, sekalipun AS dan NATO mengatakan rudal itu dari Ukraina.

Penulis: Krisna Sumarga | Editor: Krisna Sumarga
Instagram @zelenskiy_official
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Zelensky masih bersikeras menuduh Rusia menembakkan rudal ke Polandia sekalipun Presiden AS dan Sekjen NATO mengatakan rudal itu ditembakkan Ukraina. 

TRIBUNJOGJA.COM, KIEV – Presiden Ukraina Volodymir Zelensky mengaku tidak ragu peluru kendali yang menghantam Polandia tidak ditembakkan militer negaranya.

Zelensky terus bersikeras militernya tidak menembakkan rudal yang menewaskan dua warga sipil di Desa Przewodow, Polandia.

Ia tidak menerima laporan dan tidak memiliki bukti Ukraina yang melakukannya. Kiev ingin dimasukkan dalam penyelidikan insiden itu.

"Saya tidak ragu itu bukan rudal kami atau serangan rudal kami," kata Zelensky dikutip media Ukraina dan Russia Today, Kamis (17/11/2022).

Baca juga: Zelensky Provokasi Perang NATO vs Rusia Lewat Serangan Rudal ke Polandia

Baca juga: Scott Ritter : Rudal ke Polandia dari Ukraina Tapi NATO Tetap Salahkan Rusia

Baca juga: Presiden Polandia : Kami Tak Punya Bukti Rusia Tembakkan Rudal ke Polandia

Zelensky mengacu apa yang disampaikan komandan angkatan udara Ukraina kepadanya pada Selasa malam. “Tidak masuk akal bagi saya untuk tidak mempercayai mereka,” kata mantan aktor komedi Ukraina ini.

Presiden Ukraina juga mengatakan insiden Przewodow adalah argumen lain bagi NATO untuk memberlakukan zona larangan terbang di atas Ukraina, sesuatu yang telah dia minta sejak Februari.

Zelensky dengan cepat menyalahkan Rusia yang ia sebut sebagai teroris, atas apa yang dia gambarkan sebagai serangan terhadap NATO.

Menlu Ukraina Dmitry Kuleba melakukan hal sama. Tak ada yang mencabut klaim mereka, bahkan setelah Polandia mengumumkan rudal itu berasal dari sistem pertahanan udara S-300 Ukraina.

“Ada kemungkinan besar itu adalah rudal pertahanan udara Ukraina,” kata Presiden Polandia Andrzej Duda pada Rabu pagi.

Sementara itu, CNN mengutip pejabat militer Ukraina yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan rudal itu memang milik mereka.

Zelensky, bagaimanapun, mengatakan kepada wartawan bahwa dia tidak setuju dengan frasa seperti "probabilitas tinggi".

Ia menegaskan Ukraina memiliki hak untuk melihat bukti dan data dari negara-negara mitra. Sejauh ini, tambahnya, Kiev belum menerima apa-apa.

"Kita harus berpartisipasi dalam penyelidikan," kata Zelensky, menurut kantor berita UNIAN. “Saya ingin itu adil dan jika itu adalah penggunaan pertahanan udara kami, maka saya ingin bukti ini,” katanya.

Ledakan di Przewodow terjadi di tengah serangan rudal jelajah Rusia terhadap infrastruktur energi utama dan target infrastruktur militer di Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia secara cepat menganalisis serpihan rudal yang ditemukan tidak ada hubungannya dengan senjata Rusia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved