Satu Dasawarsa Keistimewaan

Perayaan Hari Aksara Internasional Menutup Rangkaian Peringatan Satu Dasawarsa Keistimewaan DIY

Perayaan Hari aksara Internasional dimaksudkan sebagai momentum untuk mengingatkan pentingnya literasi dan memajukan agenda keaksaraan.

Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Santo Ari
Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji saat menyampaikan sambutan pada kegiatan peresmian Gerbang Pleret dan Perayaan Hari Aksara Internasional di Gerbang Pleret, Sabtu (10/9/2022). 

Sedangkan Paniradya Pati Paniradya Kaistimewan DIY Aris Eko Nugroho mengatakan, Aksara Jawa merupakan tulisan yang digunakan untuk menulis dalam bahasa Jawa.

Aksara ini sudah ada sejak abad ke-17 Masehi, pada masa Kerajaan Mataram Islam. 

Dalam sosialisasi aksara kepada masyarakat maka perlu untuk melaksanakan Peringatan Hari Aksara di Daerah Istimewa Yogyakarta . 

"Peringatan ini dilaksanakan di Kalurahan Pleret, Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul yang memiliki kaitan erat dengan sejarah perkembangan Mataram Islam di Indonesia. Kawasan ini pernah digunakan sebagai ibu kota pemerintahan setelah berpindah dari Keraton Mataram Kerta," ungkapnya.

Ia mengatakan, potensi-potensi kesejarahan yang terdapat di Kalurahan Pleret tengah digarap serius untuk dijadikan komoditas sektor wisata.

Konsep jangka panjangnya ialah Pleret menuju pusat wisata budaya dan sejarah di Daerah Istimewa Yogyakarta . 

Untuk mencapai tujuan itu telah dibangun pusat informasi yang diberi nama Gerbang Pleret.

Gerbang ini merupakan ikon dan brand identity Daerah Istimewa Yogyakarta yang menunjukkan potensi-potensi di Kalurahan Pleret. 

Baca juga: Gelar Sapa Aruh Keistimewaan, Sri Sultan HB X Ingin Mereformasi Seluruh Kalurahan di DIY

Perayaan Hari aksara Internasional dimaksudkan sebagai momentum untuk mengingatkan pentingnya literasi dan memajukan agenda keaksaraan menuju masyarakat lebih melek huruf khususnya aksara Jawa.

"Tujuan diselenggarakannya Perayaan Hari Aksara Internasional dan Gerbang Pleret adalah menentukan langkah strategis dalam upaya memperkuat branding aksara, khususnya aksara Jawa dan agar Kawasan Pleret semakin dikenal oleh masyarakat," katanya.

Kegiatan Perayaan Hari Aksara Internasional dan Gerbang Pleret merupakan bentuk kolaborasi dari Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Rangkaian kegiatan terdiri dari beberapa acara utama, yaitu Perayaan Hari Aksara Internasional, Launching  Gerbang Pleret, Talkshow, dan Klinik Aksara. 

Selain itu, acara ini juga menampilkan kegiatan lain di antaranya keroncong, penyerahan hadiah kejuaraan Olimpiade Bahasa dan Aksara Jawa, Peresmian Dapur Prima, Launching nama baru dan logo Museum Pleret, Launching infografik dan motiongraphic Serangan Umum 1 Maret 1949, dan berbagai atraksi kesenian.( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved