Berita Kriminal Hari Ini

Congkel 17 Mesin ATM di Yogyakarta dan Kulon Progo, Komplotan Pencuri Bawa Kabur Uang Rp 43,8 Juta

Polda DIY melalui Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) berhasil menangkap 4 komplotan pencuri uang di dalam mesin Anjungan Tunai Mandiri

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/ Ahmad Syarifudin
Kabidhumas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto didampingi Wadir Reskrimum Polda DIY AKBP Tri Panungko menunjukkan pelaku berikut barang bukti kejahatan di Mapolda DIY, Kamis (4/8/2022) 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Polda DIY melalui Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) berhasil menangkap 4 komplotan pencuri uang di dalam mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Selama 12 jam beraksi di Kota Yogyakarta dan Kulon Progo, komplotan maling asal Jawa Barat ini telah berhasil mencongkel 17 ATM BPD DIY.

Total kerugian uang yang berhasil dicongkel dan dibawa kabur senilai Rp 43,8 juta. 

Baca juga: Dugaan Pemaksaan Berjilbab di SMAN 1 Banguntapan, Komisi D DPRD DIY Bakal Panggil Kepala Sekolah

"Yang dicuri adalah uang di dalam mesin ATM. Dan kebetulan yang dicuri (uang) yang ada di mesin ATM milik (sebut nama bank). Sudah dicoba di mesin ATM lain, Bank lain, tapi tidak berhasil," kata Kabidhumas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto, di Mapolda DIY, Kamis (4/8/2022). 

Para pelaku menjalankan aksinya pada Sabtu malam Minggu (30-31/7/2022)

. Dimulai sekira pukul 21.00 malam hingga pukul 03.00 pagi.

Dalam rentang waktu tersebut, para pencuri mencongkel 15 mesin ATM di Kota Yogyakarta.

Selanjutnya, aksi serupa kembali dilakukan pada Minggu (31/7/2022) pagi, di dua lokasi berbeda di Kulon Progo sehingga total keseluruhan, terdapat 17 mesin ATM yang dicongkel.

Tiap mesin ATM, uang yang diambil bervariasi dengan rata-rata sekitar Rp 2 hingga 3 juta. 

Wadir Reskrimum Polda DIY, AKBP Tri Panungko mengatakan, modus operandi komplotan pencuri uang mesin ATM ini terbilang baru.

Mereka pura-pura melakukan transaksi penarikan uang di ATM.

Dengan cara tertentu, status transaksi pada layar mesin ATM gagal.

Saldo rekening masih utuh. Namun uang dari mesin ATM tetap diambil. 

"Setelah beraksi (di Yogyakarta), para pelaku ini kemudian melakukan perjalanan ke Jawa Barat," kata dia. 

Transaksi tidak normal yang terjadi di 17 titik mesin ATM dalam rentang waktu singkat itu, termonitor oleh pusat informasi Bank yang bersangkutan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved