Elektabilitas Ganjar Pranowo Kuasai Jawa Tengah, Unggul Telak 71,5 Persen

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Tiga provinsi besar di Pulau Jawa menjadi salah satu lumbung suara parpol maupun presiden dan wakil presiden setiap kali pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu).

Terus bagaimana hasil survei elektabilitas calon presiden di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat?

Berdasarkan hasil survei elektabilitas yang dilaksanakan Charta Politika, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo unggul di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Sementara Prabowo Subianto menguasai Jawa Barat.

Sedangkan Anies Baswedan menempati urutan ketiga.

Survei ini dilaksanakan pada 24-30 Juni 2022 dengan julah sampel sebanyak 1.200 responden pada margin of error +/- 2,83 persen.

Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur dengan protokol kesehatan yang ketat.

Metodologi yang digunakan adalah metode acak bertingkat (multistage random sampling) pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Di Jawa Tengah, survei Charta Politika menempatkan Ganjar Pranowo diurutan pertama dengan 71,5 persen sedangkan Prabowo memperoleh 7,6 persen disusul Anies (6,2 persen).

"Ganjar Pranowo sangat mendominasi pilihan publik Jawa Tengah sebagai calon Presiden. Dalam simulasi yang diberikan, pilihan terhadap Ganjar Pranowo jauh berada di atas nama-nama lainnya," tulis Charta Politika dalam laporannya, dikutip Tribunjogja.com dari Kompas.com, Jumat (15/7/2022).

Kemudian untuk wilayah Jawa Timur, nama Ganjar Pranowo kembali menempati urutan teratas dengan 31,8 persen.

Di posisi kedua ada Anies Baswedan dengan 17 persen dan Prabowo Subianto dengan 15 persen.

Sedangkan di Jawa Barat, nama Prabowo Subianto unggul dengan raihan 26,9 persen.

Di posisi kedua ada Anies Baswedan dengan 22 persen, Ridwan Kamil dengan 19,5 persen serta Ganjar Pranowo di posisi keempat dengan 15,2 persen.

Baca juga: PILPRES 2024: Ganjar Pranowo Raih Elektabilitas Tertinggi Capres 2024 Menurut Survei

Berikut ini daftar lengkap hasil survei elektabilitas simulasi 10 nama yang diselenggarakan Charta Politika di masing-masing provinsi