Berita Bisnis Terkini
Libur Lebaran, Wisatawan di Sleman Diprediksi Membludak
Angka kunjungan wisatawan di Kabupaten Sleman pada bulan Januari hingga Maret tahun ini tercatat ada 1.096.000 kunjungan.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
Sejumlah destinasi wisata dan pengelola desa wisata juga telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut gelombang wisatawan.
Misalnya, studio alam Gamplong mensetting 40 persen perubahan spot baru, kemudian Jogja Bay melakukan renovasi lingkungan.
Tebing Breksi memulai dengan pasar raya ramadan.
Kawasan wisata Kaliurang diagendakan tanggal 30 April akan digelar festival Lampion dengan Tema baru yang didesign menarik untuk para pengunjung.
"Sementara untuk kawasan wisata yang masih ditutup karena aktivitas Merapi, seperti Bukit Klangon, Bunker Kaliadem, dan Mbah Maridjan, kami masih akan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Sleman dan lembaga terkait. Apakah keamanannya sudah kondusif untuk dapat beroperasional kembali atau belum. Besok baru akan kami putuskan," kata dia.
Sementara itu, Sekretaris Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi, Heribertus Indiantara optimis libur lebaran dan cuti bersama kunjung wisatawan ke Kaliurang bakal ramai.
Bahkan, Jalan diperkirakan macet.
Karenanya, sebagian komunitas jip wisata di lereng Merapi tengah bersiap-siap untuk menyambut wisatawan secara teknis dengan memperbaiki armada jip-nya.
Baca juga: Sinergi Pentahelix, Upaya Mendukung DI Yogyakarta Menjadi Destinasi Wisata Bertanggung Jawab
Bahkan, ada komunitas yang menggelar agenda ngecat Jip bareng.
"Sekarang ini, yang saya tahu, secara teknis mereka (komunitas jip) sedang memperbaiki jipnya. Karena, yang jelas kesiapan teknis harus dilengkapi sehingga sebagian Jip masuk bengkel," kata dia.
Saa ini Jip wisata di lereng Gunung Merapi berjumlah sekitar 800 Armada. Jumlah tersebut menyusut dari sekitar 1.010 armada sebelum pandemi.
Menurutnya, wabah pandemi Covid-19 memberikan dampak luar biasa sehingga ada sebagian Jip yang terpaksa dijual.
Kini, pihaknya mengaku kembali optimis karena libur lebaran nanti diperkirakan akan memberikan geliat di sektor wisata.
"Jip pasti nanti full. Kalau dihitung, sehari satu jip bisa mengangkut 3 kali wisatawan," kata Heri.
Momen libur lebaran menurut dia biasanya harga sewa Jip mengalami kenaikan sekitar Rp 50 ribu.
Tetapi, untuk tahun ini ada kenaikan berapa, hingga saat ini belum diputuskan.( Tribunjogja.com )