Bed Occupancy Rate (BOR) di Dua RS Rujukan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo Capai 86 Persen
Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat penggunaan tempat tidur bagi pasien Covid-19 di dua rumah sakit rujukan Kabupaten Kulon Progo mencapai 86 persen
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat penggunaan tempat tidur bagi pasien Covid-19 di dua rumah sakit rujukan Kabupaten Kulon Progo mencapai 86 persen.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo, Baning Rahayujati mengatakan untuk RSUD Wates dari kapasitas 30 tempat tidur yang disediakan telah terisi 5 TT di ICU atau bed critical dan 19 TT di bed non critical.
Serta 12 TT di tempat isolasi instalasi gawat darurat (IGD).
Baca juga: Kesullitan Mendapatkan Oksigen, Rumah Sakit Darurat Kota Magelang Belum Bisa Beroperasi
Sementara di RSUD Nyi Ageng Serang dari 24 TT di bed non critical telah terisi seluruhnya.
"Sehingga kami akan segera menambah tempat isolasi bagi pasien Covid-19," ucap Baning, Selasa (6/7/2021).
Sebelumnya, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Wates, Ananta Kogam Dwi Korawan mengatakan pihak rumah sakit segera menambah tempat isolasi bagi pasien Covid-19.
Rencananya akan dibuat sentral Covid-19 di bangunan lama RSUD Wates.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Klaten 6 Juli 2021: 643 Terkonfirmasi Baru, 32 Meninggal Dunia
Namun ia belum bisa menyampaikan berapa kapasitas tempat tidur (TT) yang nantinya akan disediakan.
"Kami belum bisa menyampaikan karena ada perubahan dan ini masih dihitung lagi," ucapnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Nyi Ageng Serang, Hunik Rimawati mengatakan di RSUD NAS ada 4 TT di IGD dan menambah 2 TT di bangsal Abimanyu. (scp)