Bisnis

Strategi Digitalisasi Pariwisata Bantu Destinasi Tebing Breksi Bangkit dari Terpaan Pandemi

Destinasi wisata Tebing Breksi bergerak cepat untuk beradaptasi dengan situasi pandemi melalui digitalisasi pariwisata.

Penulis: Amalia Nurul F | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Amalia Nurul
Talkshow Strategi Digitalisasi Pariwisata Bank BPD DIY bersama pelaku wisata, Minggu (25/4/2021) di Watu Tapak Camphill, Tebing Breksi, Sleman. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pandemi COVID-19 belum juga mereda.

Namun para pelaku pariwisata tetap harus bertahan dan beradaptasi dengan kondisi pandemi.

Ketua Pengelola Taman Tebing Breksi, Kholiq Widianto menyebut, pihaknya bergerak cepat untuk beradaptasi dengan situasi pandemi.

Destinasi yang ia kelola ini pun bangkit setelah tahun lalu sempat tutup selama empat bulan.

Kholiq mengatakan, satu di antara strategi yang disiapkan adalah digitalisasi pariwisata.

Baca juga: BPD DIY Hadirkan QRIS di Kawasan Wisata Tebing Breksi

Pihaknya memulai dengan aplikasi Visiting Jogja atas arahan Dinas Pariwisata (DInpar) DIY.

"Saat pandemi mulai melanda, kami tidak berpikir ke arah digital. Sebelumnya kami hanya fokus pada pengelolaan," papar Kholiq dalam Talkshow Strategi Digitalisasi Pariwisata bersama Bank BPD DIY, Minggu (25/4/2021) petang.

Aplikasi digital tersebut menurut Kholiq sangat membantu untuk pendataan pengunjung.

Mulai dari nama, alamat, hingga nomor ponsel semuanya terdata lengkap.

"Awalnya memang ribet tapi jadi hal yang menguntungkan sekali. Bisa untuk melacak pengunjung karena ada data lengkap pengunjung. Ini juga berguna bagi kepentingan promosi kami," ungkapnya.

Kesulitan yang dihadapi Kholiq dan timnya waktu itu adalah tidak memiliki ahli IT.

Namun dengan segera, pihaknya mendapatkan ahli IT untuk membantu menjalankan aplikasi Visiting Jogja.

Dampaknya, uji coba pembukaan destinasi pun dapat dilakukan dengan segera.

"Kami bisa cepat karena teman-teman bidang IT sudah siap. Tidak perlu waktu lama karena menggunakan aplikasi Visiting Jogja itu," terangnya.

"Kita latihan sendiri, begitu uji coba sudah siap. Mungkin sekitar 1-2 hari aktivasi," katanya.

Baca juga: Pemkab Gandeng BPD DIY, Kini Masuk ke Kawasan Wisata Pantai di Gunungkidul Cukup Pakai QUAT

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved