Dari Hobi Membawa Hoki, Warga Kulon Progo Kreasikan Produk Karung Goni Tembus Pasar Internasional
Ia menceritakan awal mula merintis usaha ini karena hobinya yang menyukai barang-barang etnik khususnya berbahan dasar dari karung goni.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA/ Sri Cahyani Putri
Pemilik Ghoniku, Tri Nur Utami sedang memamerkan produknya di rumah produksinya yang berada di Jogoyudan, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo.
Sebab, ia mengaku untuk mendapatkan bahan karung goni begitu susah.
Terlebih dengan kondisi pandemi saat ini, karung goni yang semula harganya Rp 1.000 bisa menjadi dua kali lipat.
• Pria Hanyut di Sungai Kalongan Panggang Gunungkidul, Sampai Saat Ini Masih Hilang
Adapun produk tersebut dijual seharga Rp 30.000 - Rp 350.000
Selain dijual di Indonesia, produk Ghoniku juga telah diekspor hingga ke Singapura dan Malaysia.
Dengan demikian, omzet yang didapatkan oleh Nur bisa mencapai Rp 60 juta.
Namun dengan adanya pandemi Covid-19 ini, omzet yang didapatkan mengalami terjun bebas.
Ia hanya mendapatkan omzet sekitar Rp 5 juta saja. (scp)
Berita Terkait