Tim SAR Masih Mencari Satu Penambang Pasir yang Terseret Arus Sungai Opak di Bantul
Tim SAR gabungan masih mencari penambang pasir yang hanyut terbawa arus Sungai Opak, Senin (01/02/2021) lalu.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Tim SAR gabungan masih mencari penambang pasir yang hanyut terbawa arus Sungai Opak, Senin (01/02/2021) lalu.
Ada dua penambang yang terseret arus sungai, yaitu Waluyo (52) dan Suhardi (43).
Salah satu penambang yaitu Waluyo berhasil diselamatkan oleh tim SAR.
Sedangkan penambang lainnya, yaitu Suhardi masih dalam pencarian.
• Sembuh dari Covid-19, Bupati Sleman Sri Purnomo Sudah Ngantor Lagi
• Dosen Saintek UIN Sunan Kalijaga Raih Gelar Ph.D di Jepang, Teliti Tentang Mikroorganisme
Kasi Operasional SAR DIY Distrik Bantul, Bondan Supriyanto mengatakan tim SAR masih melakukan pencarian terhadap Suhardi.
Pencarian pada hari kedua masih nihil.
"Ada sekitar 53 personil yang terjun. Pencarian masih nihil. Baik pencarian jalur darat maupun laut masih belum ada hasil. Untuk pencarian masih tetap dilakukan hari ke 5 sampai hari ke tujuh," katanya, Rabu (03/01/2021).
Untuk memudahkan pencarian jalur laut, pihaknya menerjunkan 1 unit ATV, 1 unit amphibious, dan 3 unit jetski.
Sedangkan armada lain yang disiapkan adalah 6 unit armada angkut dan 2 unit ambulans.
Ia menyebut pencarian korban laka sungai tergantung cuaca dan gelombang.
Menurut dia cuaca yang tidak menentu dan tingginya gelombang menjadi kendala tersendiri.
• Bacaan Niat Puasa Sunah Senin-Kamis, Amalan Sunah Penuh Berkah
• UPDATE Covid-19 Rabu 3 Februari 2021: Kasus Baru Bertambah 11.984, Total Kumulatif Jadi 1.111.671
"Ya cuma terkendala cuaca dan gelombang, berubah-ubah arahnya,"ujarnya.
Terkait penambahan personil, pihaknya belum akan melakukan penambahan.
Menurut dia, tim SAR gabungan saat ini masih cukup.
Namun, jika perlu penambahan, pihaknya akan segera menerjunkan personil tambahan.
"Untuk saat ini SAR DIY Distrik Bantul belum mengirimkan bantuan, karena temen-temen SAR gabungan masih cukup personil. Untuk sementara teman-teman tetap siaga di pos masing-masing," tambahnya. (maw)