AP YIA Lepas Ratusan Tukik di Pantai Bugel Kulon Progo, Wujud Kepedulian Konservasi Bahari

Pelepasan tukik sudah menjadi kegiatan rutin yang pihaknya lakukan setidaknya dalam 3 tahun belakangan.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Alexander Ermando
TUKIK - Pelepasan tukik alias anak penyu di Pantai Bugel, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, Jumat (03/10/2025). 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - PT Angkasa Pura Indonesia (API) pengelola Yogyakarta International Airport (YIA) melakukan seremoni pelepasan anak penyu alias tukik pada Jumat (03/10/2025) pagi.

Kegiatan tersebut dilakukan di Pantai Bugel, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo.

General Manager YIA, Ruly Artha, menyampaikan pelepasan tukik sudah menjadi kegiatan rutin yang pihaknya lakukan setidaknya dalam 3 tahun belakangan.

"Selama 3 tahun terakhir kami sudah melepas sekitar 900 tukik," kata Ruly.

Setiap kegiatan melepas setidaknya sebanyak 300 tukik.

Seperti hari ini, di mana ada sekitar 250 tukik yang dilepas dari bibir pantai ke laut lepas.

Ruly menjelaskan kegiatan itu sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dari PT API sebagai pengelola YIA. Lokasi sasarannya terutama di pesisir sekitar bandara.

"Sebelumnya sudah dilakukan di Bantul, lalu dari sana semakin mendekat ke kawasan YIA," ujarnya.

Baca juga: Sopir Bus Sekolah Inklusif Kulon Progo Pelajari Bahasa Isyarat demi Permudah Komunikasi

Pelepasan tukik diikuti dengan aksi bersih-bersih kawasan Pantai Bugel. Bantuan turut diberikan ke 2 kelompok konservasi penyu di Kulon Progo, masing-masing senilai Rp 25 juta.

Ruly mengatakan program tersebut menjadi wujud nyata kepedulian PT API terhadap upaya pelestarian alam. Program itu pun juga menjadi bentuk dukungan ke masyarakat yang tinggal di sekitar YIA.

"Kami pun berharap masyarakat selalu mendukung keberadaan YIA lewat berbagai program yang dilakukan," katanya.

Aksi pelepasan tukik dan bersih-bersih pantai turut diikuti oleh Wakil Bupati Kulon Progo Ambar Purwoko.

Ia pun mengapresiasi inisiatif PT API sebagai pengelola YIA dalam melakukan gerakan tersebut.

Sebab program yang dilakukan menunjukkan kepedulian instansi tersebut terhadap kelestarian lingkungan Kulon Progo.

Salah satunya dengan menciptakan lingkungan pantai yang bersih dari sampah.

"Sampah saat ini menjadi isu yang besar, sehingga kegiatan dari manajemen YIA ini perlu diapresiasi," jelas Ambar.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved