Penderita Rematik Sebaiknya Hindari Beberapa Makanan Berikut Ini
Penderita rematik maupun jenis arthritis lainnya, seperti osteoarthritis dan psoriatis arthritis sangat baik untuk mengonsumsi makanan anti-inflamasi.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Rina Eviana
Banyak makanan mengandung garam berlebihan dan bahan pengawet lainnya untuk memperpanjang umur simpan.
Padahal, konsumsi garam yang berlebihan dapat menyebabkan peradangan pada persendian Anda.
Mengurangi asupan garam Anda sesederhana mungkin dapat membantu.
Bagi penderita rematik dan kondisi arthritis lainnya, yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi nyeri arthritis adalah:
- Baca label untuk menghindari pengawet dan aditif
- Lebih sedikit konsumsi garam dapat membantu Anda mengelola radang sendi
- Sebaiknya menghindari makanan siap saji karena sering kali sangat tinggi natrium
Baca juga: Penyebab Badan Pegal-pegal Bisa Jadi Tanda Penyakit Berikut, Begini Cara Mengatasinya
5. Produk susu
Produk susu dapat menyebabkan nyeri radang sendi karena jenis protein yang dikandungnya.
Bagi sebagian orang, protein ini dapat mengiritasi jaringan di sekitar persendian mereka.
Orang lain yang hidup dengan arthritis berhasil beralih ke pola makan vegan, yang tidak mengandung produk hewani sama sekali.
Namun, review penelitian pada 2017 mengklaim bahwa susu justru memiliki efek anti-inflamasi, kecuali pada orang yang alergi susu sapi.
Temuan ini saling bertentangan.
Jika Anda khawatir tentang reaksi tubuh terhadap produk olahan susu, lakukanlah tes.
Coba konsumsi produk susu dalam jumlah terbatas, lalu lihat reaksinya terhadap tubuh.
Jika tak memunculkan gejala rematik, Anda bisa mengonsumsinya kembali sesuai kebutuhan.
Sementara itu, jika Anda memutuskan untuk menghindari produk susu, Anda bisa memperoleh protein sehat dari beragam jenis makanan lainnya.(*)