Kisah Biji Kopi Babadan Lereng Barat Gunung Merapi

kopi Babadan atau kopi Merapi Babadan di Desa Paten, Kecamatan Dukun, Magelang, Cerita kopi Arabica Babadan bermula pada 2012

Penulis: Setya Krisna Sumargo | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.com | Setya Krisna Sumargo
Kopi Babadan atau kopi Merapi Babadan yang dibudidayakan sejak 2012 

Kopi Arabica Merapi Babadan, seperti disuguhkan Slamet saat bertandang ke rumahnya Kamis lalu, cita rasanya cukup kuat.

Aroma kopi begitu disuguhkan panas-panas, semerbak menggoda. Cita rasa kopi Merapi Babadan ini cukup kuat rasa asamnya, ciri khas Arabica.

Slamet menjelaskan, jika kelak pandemi corona berlalu, ia akan lebih giat lagi memasarkan kopi Merapi Babadan, sebagai bagian tur wisata Merapi di sector barat.

Orang yang mengunjungi Pos Babadan, bisa mendapatkan kopi khas Dusun Babadan, lewat warung di dekat pos.

Slamet mengatakan, ia sudah berkali-kali menerima tamu dari jauh karena ingin melihat produk kopi Dusun Babadan, sekaligus bertamasya mengunjungi Pos Pengamatan Babadan.( Tribunjogja.com | Xna )

--

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved