Wabah Virus Corona

Kekhawatiran Anies Baswedan Kasus Harian COVID-19 di DKI Jakarta Lebih dari 1.000 Sehari

Pemprov DKI Jakarta telah melakukan testing lima kali lebih tinggi dari batas ideal yang ditentukan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Editor: Rina Eviana
Dokumentasi Pemprov DKI Jakarta
Guberbur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah restoran Ibu Kota pada Sabtu (8/8/2020) malam. 

Jakarta Barat : 2 RW

1. RW 001, Kelurahan Slipi

2. RW 007, Kelurahan Tangki

Kekhawatiran Gubernur

Gubernur Anies Baswedan saat menggelar konferensi pers di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (30/3/2020).
Gubernur Anies Baswedan saat menggelar konferensi pers di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (30/3/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/DIONISIUS ARYA BIMA SUCI)

Jakarta Setelah melihat angka pertambahan penularan COVID-19yang masih tinggi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun menyebut kondisi Ibu Kota mengkhawatirkan.

Pengakuan Dokter Soal Kondisi Rumah Sakit Rujukan di Jakarta yang Tangani Pasien Virus Corona

Menurut Anies, peningkatan angka penularanCOVID-19 berbanding lurus dengan jumlah testing yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta.

Anies Baswedan memaparkan, Pemprov DKI Jakarta telah melakukan testing lima kali lebih tinggi dari batas ideal yang ditentukan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Bahkan, Anies berani menyebutkan, Jakarta adalah salau satu dari dua provinsi di Indonesia yang melakukan testing secara masif. 

"Di Indonesia hanya ada dua provinsi yang (jumlah testing) melampaui angka WHO, yakni Jakarta dan Sumatera Barat.  Jakarta sekarang mengkhawatirkan. Kenapa? Dalam tiga minggu terakhir, angka (penambahan kasus positif harian) naik terus. Artinya apa? Kita mendeteksi banyak, penularan juga terjadi angkanya banyak," kata Anies, dikutip dari video KompasTV, Kamis.

Oleh karena itu, Anies kembali mengimbau warga disiplin menjalankan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan rutin mencuci tangan. Kedisiplinan warga akan membantu menekan penyebaran Covid-19 seiring langkah Pemprov DKI mengerjakan 3T, yakni testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan).

"Maka, PR kita adalah menggalakkan yang 3M, karena yang 3T sudah dikerjakan ini. Jakarta sudah mengerjakan 3T, sekarang mari kita pastikan masyarakat mengerjakan 3M," ucap Anies.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Harian Covid-19 di Jakarta Mencapai Lebih dari 1.000, Anies Pun Sampaikan Kekhawatiran"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved