Gejala Asma yang Biasa Muncul dan Cara Pengobatan Asma yang Perlu Anda Ketahui
Ketika saluran udara Anda bereaksi, saluran tersebut menjadi lebih sempit dan paru-paru Anda mendapatkan lebih sedikit udara.
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM - Asma adalah penyakit kronis yang mempengaruhi saluran udara Anda. Saluran udara ini merupakan saluran yang membawa udara masuk dan keluar dari paru-paru.
Jika Anda menderita asma, dinding bagian dalam saluran udara Anda menjadi sakit dan bengkak. Hal ini membuatnya menjadi sangat sensitif, dan mungkin bereaksi kuat terhadap hal-hal yang membuat Anda alergi.
Ketika saluran udara Anda bereaksi, saluran tersebut menjadi lebih sempit dan paru-paru Anda mendapatkan lebih sedikit udara.
Gejala asma meliputi ;
- Desah
- Batuk, terutama pada pagi hari atau malam hari
- Sesak dada
- Sesak napas
Tidak semua penderita asma mengalami gejala tersebut. Memiliki gejala-gejala ini juga tidak selalu berarti Anda menderita asma.
Diperlukan diagnosis dokter berdasarkan tes fungsi paru-paru, riwayat kesehatan Anda, dan pemeriksaan fisik. Anda mungkin juga menjalani tes alergi.
Ketika gejala asma Anda menjadi lebih buruk dari biasanya, itu disebut serangan asma. Serangan asma yang parah mungkin memerlukan perawatan darurat, dan bisa berakibat fatal.
Pengobatan asma
Minumlah obat Anda persis seperti yang diberitahukan dokter Anda dan jauhi hal-hal yang dapat memicu serangan untuk mengendalikan asma Anda.
Setiap orang dengan asma tidak meminum obat yang sama.
Anda bisa menghirup beberapa obat dan minum obat lain seperti pil.
Ada dua jenis obat asma, yakni pereda cepat dan pengendalian jangka panjang.
Obat-obatan pereda dapat mengontrol gejala serangan asma dengan cepat. Namun jika dosisnya kian bertambah, maka Anda perlu berkonsultasi dengan dokter.
Sementara obat-obatan kontrol jangka panjang membantu Anda meringankan potensi serangan, tetapi tidak membantu Anda saat Anda mengalami serangan asma.