Sleman
Lansia di Panti Sosial Pakem Bergembira dengan Mahasiswa Asing
Para lansia ini aktif berdialog dengan puluhan mahasiswa yang berasal dari berbagai negara ini.
Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
Selain magang, mereka juga akan tinggal bersama masyarakat sekitar.
"Dipilihnya Kulonprogo karena di sana memiliki program inovatif layanan kesehatan masyarakat dan memiliki geografis yang beragam seperti pesisir, dataran rendah dan dataran tinggi," jelasnya.
Menanggapi rangkaian kegiatan tersebut, Fara Sila, peserta Summer Course 2018 dari Kedokteran UGM angkatan 2015 mengatakan bahwa kunjungan ke panti sosial ini dapat meningkatkan kesadaran mahasiswa di bidang kesehatan untuk lebih peduli dengan manula.
"Karena popasi manula meningkat dan generasi muda punya kewajiban untuk merawat mereka dan tahu masalah serta penyakitnya," ucapnya.
Baca: Pemkab Sleman Luncurkan Sekolah Lanjut Usia Khusus Bagi Para Lansia
Dengan melihat keadaan di panti sosial, hal itu juga dapat sebagai refleksi diri sendiri untuk dapat lebih peduli dalam merawat keluarga sendiri dan setelah lulus bisa merawat masyarakat.
"Kita pasti akan tua, dan ingin dirawat keluarga sendiri," ucapnya.
Sedangkan Julia De Qerrol, mahasiswi dari universitas Vray Belanda mengaku senang dapat bekunjung ke panti jompo karena di Belanda ia belum pernah melakukan kegiatan semacam ini.
"Ini untuk pertama kalinya, saya sangat senang bertemu dan melihat mereka banyak aktivitas, dan selalu bergembira," ucapnya. (*)