Ditipu Tapi Malah Jadi Kaya, Inikah Orang Paling Beruntung di Dunia?

Pria ini memang hidupnya senantiasa dilingkupi keberuntungan yang membuat orang terheran-heran.

Editor: Ari Nugroho
thevintagenews.com
Timothy Dexter 

Baca: Bayi Kembar yang Punya Kelainan Kepala Membesar Beruntung Bertemu Wanita Mulia

Kaum elit yang sombong di Boston menganggap Dexter sebagai seorang penipu yang buta huruf. Dengan demikian, dalam upaya untuk membuat Dexter bankrut, mereka meyakinkan Dexter untuk menginvestasikan semua miliknya di Continental Dollar Bills yang baru saja diterbitkan.

Dalam sikap naifnya, dia mengumpulkan seluruh tabungan termasuk milik istrinya dan membeli mata uang baru ini. Pada awalnya, mata uang ini terlihat tidak berharga. Namun di akhir Revolusi Amerika, mata uang baru ini naik secara signifikan nilainya dan membuatnya menjadi jutawan. Hal ini membuatnya mampu membeli rumah besar di tengah Newburyport yang sekarang menjadi bagian dari perpustakaan kota.

Jengkel dengan kesuksesan Dexter serta sikapnya yang kasar dan mengganggu, tetangga yang sama dikatakan terus memberikan nasehat buruk secara sengaja, mendorong Dexter menuju ke spekulasi yang berisiko tinggi dan bodoh. Dexter melakukan semua nasehat itu tanpa berpikir dua kali. Dan, menembus segala rintangan, Dexter berhasil, membuat untung besar atas nasehat-nasehat "hebat" tetangganya.

"Mengapa kau tidak mengirim alat pemanas tempat tidur ke kepulauan Karibia?" demikianlah saran seseorang. "Dan sementara kau melakukannya, mengapa tidak kau kapalkan sekumpulan kucing?" ujar seorang yang lain, dengan nada bercanda.

Dan ketika hal itu dilakukan, sementara tempat tropis tersebut tidak membutuhkan alat pemanas apapun, sedangkan mereka membutuhkan sendok, panci dan periuk. Jadi, barang-barang tersebut dijual sebagai perabot ke pemilik perkebunan tebu.

Untuk kucing, kucing liar yang dikumpulkan Dexter dari jalanan kota, dia berhasil menjual semuanya bersama dengan lebih dari 40 ribu panci. Sebab saat itu di Karibia, lahan pertanian dipenuhi hama tikus dan kucing menjadi solusi yang tepat. Dan tentu dengan harga yang mahal.

Baca: VIDEO: Pakai Alat Pancing dan Kain Kafan, Korban Tenggelam Dievakuasi dari Dasar Air Terjun

Hal ini terjadi selama bertahun-tahun dan semakin bertambah hingga para tetangga Dexter, yang sekarang marah dan kesal, bahkan menyarankan, "Mengapa tidak kau coba menjual batubara ke Newcastle? Mereka sedang sangat membutuhkannya."

Hal ini tentu dengan jelas menunjukkan ejekan mereka atas ketidaktahuan Dexter, karena semua orang sadar betul bahwa Newcastle merupakan kota pusat tambang terbesar di Inggris, yang bahkan Boston mengimpor barang tambang dari sana.

Namun, Dexter tidak tahu hal ini, jadi dia mengirim pasokan batubara ke Newcastle.

Satu hal yang tidak seorangpun sadar waktu itu adalah, sementara kapal pengangkut batubara sedang berlayar menyeberangi samudera Atlantik, para penambang sedang melakukan pemogokan. Tentu saja pengiriman batubara ini sangat diterima dan terjual dengan harga tinggi.

Namun betapapun Dexter berusaha sukses dalam setiap usahanya, orang masih menganggap kehadirannya mengerikan dan melihatnya sebagai badut yang tidak menyenangkan.

Dexter membeli sekumpulan besar properti di Newburyport dan membangun istana mewah dengan pemandangan langsung ke laut. Dia menghiasnya dengan selera rendah dengan lebih dari 40 patung yang dibangun di halaman depan termasuk satu patung dirinya.

Di bawah patung tersebut tertulis: Aku yang pertama di timur, pertama di barat, dan filsuf terbesar di dunia barat." Hal ini berasal dari seorang pria yang juga membangun patung Thomas Jefferson berdampingan dengan patugnya, dengan "Konstitusi Kemerdekaan" terpahat di bawahnya.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved