UGM Jadi Yang Terbaik di Daftar Klasterisasi Perguruan Tinggi Kemenristek Dikti

Universitas Gadjah Mada (UGM) menempati posisi pertama dalam klasterisasi perguruan tinggi non-politeknik.

Penulis: gil | Editor: Muhammad Fatoni
homekarir.com
Kampus UGM Yogyakarta 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) melakukan pengelompokkan/klasterisasi perguruan tinggi di Indonesia.

Universitas Gadjah Mada (UGM) menempati posisi pertama dalam klasterisasi perguruan tinggi non-politeknik.

Menristekdikti, Mohamad Nasir, dalam rilis resminya mengatakan, pada tahun 2017 ini performa perguruan tinggi Indonesia dinilai dari empat komponen utama, yaitu kualitas SDM, kualitas Kelembagaan, kualitas Kegiatan Kemahasiswaan dan kualitas Penelitian dan Publikasi Ilmiah.

“Daftar klasterisasi perguruan tinggi ini merupakan data resmi dari Kemenristekdikti yang dapat digunakan sebagai informasi valid bagi masyarakat, jangan percaya data hoax yang tidak sesuai dengan daftar yang dikeluarkan Kementerian,” ujar Menristek di Jakarta.

Ia menambahkan bahwa pengelompokan/klasterisasi ini dilakukan dalam rangka meningkatkan mutu perguruan tinggi secara berkelanjutan dalam melaksanakan tridharma, termasuk di dalamnya kesehatan organisasi.

Dengan klasterisasi, Kemenristekdikti dapat menyusun formula yang tepat dalam melakukan pembinaan perguruan tinggi di Indonesia.

“Klasterisasi ini juga dapat digunakan setiap perguruan tinggi sebagai refleksi dan motivasi bagi peningkatan kualitas perguruan tingginya, baik dari segi kualitas Sumber Daya Manusia, kurikulum, manajemen organisasi, riset, publikasi, pengabdian kepada masyarakat dan aspek lainnya,” imbuh Nasir.

Dalam daftar tersebut, UGM menempati peringkat pertama. Kemudian disusul oleh Institut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh November, Universitas Diponegoro, Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya, Universitas Hasanuddin, dan Universitas Negeri Yogyakarta.

Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM, Iva Ariani, mengatakan prestasi menjadi peringkat pertama ini merupakan pengharagaan yang membanggakan kepada UGM, meskipun prestasi dan ranking bukan menjadi tujuan utama UGM.

"Prestasi ini tentu memicu kami untuk bekerja dan berkarya lebih baik lagi menghasilkan karya demi kemajuan bangsa," ungkap Iva pada Selasa (22/8/2017).

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved