TOPIK
Penembakan di Paris
-
Tiga korban tewas penembakan di Paris warga etnis Kurdi. Pelaku warga Prancis, tahun lalu pernah melakukan upaya pembunuhan di kamp migran di Paris.
-
Pelaku penembakan di Paris diduga dua kali terlibat upaya pembunuhan. Korban tewas bertambah jadi tiga orang.
-
Wakil Wali Kota Paris menyatakan aksi penembakan di kotanya telah berakhir, pelaku ditangkap dan ia memuji gerak cepat aparat keamanan Prancis.
-
Penembakan terjadi di Paris, Prancis, menewaskan sekurangnya dua orang. Pelaku pria berumur 60 tahun telah ditangkap.
-
Padahal saat itu, si penyerang yakni Kouachi bersaudara sempat berada sangat dekat dengan dirinya.
-
Ia menepis anggapan sebagian pihak yang mengaitkan serangan itu dengan penerbitan karikatur Nabi Muhammad oleh Charlie Hebdo.
-
Keputusan untuk tidak melukai perempuan itu muncul bahkan saat kaum militan yang aktif di Timur Tengah secara rutin membunuh orang, termasuk perempuan
-
Salah satu kejadian yang tertangkap kamera saat seorang polisi yang terkena tembakan terluka dan telah meminta untuk tidak ditembak mati.
-
Polisi Prancis sebelumnya mengatakan, mereka telah mengidentifikasi tiga tersangka penyerang yang menewaskan 12 orang, termasuk dua polisi
-
Menurut dia, insiden itu merupakan aksi serangan terhadap kebebasan pers dalam menyampaikan pendapat kepada masyarakat.
-
Seniman turut menunjukan solidaritasnya. Amarah mereka tumpahkan lewat karikatur untuk para pelaku teror.
-
Pada Kamis (8/1/2015) lewat tengah malam, tiga buah granat "kosong" dilemparkan ke sebuah masjid.
