Lokanusa Kotagede Sajikan Pengalaman Unik Meracik Teh Sendiri

Ringkasan Berita:- Keunikan kedai Lokanusa Kotagede sebagai tempat racik teh.

- Pengalaman yang bisa dirasakan pengunjung.

- Suasana syahdu di Lokanusa Kotagede.

 

TRIBUNJOGJA.COM -- Di antara ribuan kedai kopi di Daerah Istimewa Yogyakarta, ada sebuah tempat bersantai yang menyuguhkan pengalaman berbeda kepada pengunjung.

Di Lokanusa Kotagede, yang berlokasi di Banguntapan, Bantul, DIY pengunjung bisa meracik teh nya sendiri.

“Konsep awalnya emang ke arah tradisional, teh dan jamu, lebih menonjolkan rempah-rempah,” tutur Putra, salah seorang barista teh di Lokanusa, Senin, (03/10/2025).

Putra menjelaskan bahwa racikan teh akan disesuaikan dengan preferensi pengunjung.

“Misal pengunjung sukanya yang fruity, atau yang pahit-pahit. Mau teh aroma atau teh rasa,” tambahnya lagi, Senin, (03/10/2025).

Pengunjung dapat dengan leluasa bertanya dan meminta masukan kepada barista teh yang melayani, sebab mereka dibekali dengan pengetahuan tentang campuran yang cocok bahkan hingga ke khasiat bahan.

“Lavender dan chamomile untuk efek menenangkan, biasanya untuk orang yang susah tidur,” contoh yang diberikan Putra, Senin, (03/10/2025).

Beberapa bahan lain seperti saffron juga berkhasiat untuk melancarkan peredaran darah.

Barista teh di Lokanusa juga akan menjelaskan bagaimana karakter-karakter dari bahan racikan. 

“Osmanthus untuk meningkatkan aroma, dan paling wangi disini. Rasanya sedikit manis di ujung lidah, tapi agak sedikit pahit di pangkal lidah,” jelas barista tersebut memaparkan salah satu jenis bahan racikan teh di Lokanusa, Senin, (03/10/2025).

Ia menjelaskan bahwa ragam bahan-bahan racikan tersebut ada yang lokal produksi sendiri dan ada pula yang didapatkan setelah melalui proses impor.

“Seperti telang, mawar, melati, itu produksi sendiri. Terus seperti osmanthus, ashwaganda, chamomile mesir, itu bukan lokal, bukan endemik Indonesia,” ucapnya, Senin, (03/10/2025)

Tidak menghilangkan esensi lokal dari rempah, Lokanusa turut menyajikan ragam jamu yang diproduksi sendiri.

“Jamu disini benar-benar buatan rumahan dari owner kami, bukan yang produksi pabrik,” tambahnya lagi, Senin, (03/10/2025)