Simbol Doa Keselamatan di Lereng Merapi, Warga Kepuharjo Gelar Upacara Adat Dandan Kali Becekan
Upacara adat Dandan Kali atau Becekan hingga kini masih dilestarikan oleh masyarakat Kalurahan Kepuharjo, Cangkringan, Sleman
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Upacara adat Dandan Kali atau Becekan hingga kini masih dilestarikan oleh masyarakat Kalurahan Kepuharjo, Cangkringan, Sleman.
Upacara adat ini rutin digelar setiap tahun pada hari Jumat Kliwon musim keempat dalam hitungan penanggalan jawa.
Tujuannya memohon keselamatan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan meminta agar diturunkan hujan.
Lurah Kepuharjo, Heri Suprapto di upacara dandan kali yang diselenggarakan pada Jumat (10/10/2025) menyampaikan, upacara adat tahun ini dibarengi dengan aksi penanaman pohon di Kali Gendol.
Pohon yang ditanam antara lain Pohon Beringin, Gayam dan Aren.
"Ini dimaksudkan agar ketika kemarau tidak kering dan ketika musim hujan tidak banjir," katanya.
Upacara adat dandan kali didasari oleh sejarah masyarakat Kepuharjo yang pernah mengalami kemarau panjang yang menyebabkan bencana kekeringan di masa lampau.
Saat itu, masyarakat memohon agar diturunkan hujan dengan membawa sesaji dan menyembelih kambing di Sungai Gendol. Tak lama hujan turun dengan lebat.
Baca juga: Jadwal Salat Wilayah DIY Jogja Sleman Bantul Hari Ini Sabtu 11 Oktober 2025
Karena itu, masyarakat rutin menggelar upacara adat dandan kali setiap tahun. Caranya dengan menyajikan sesaji berupa nasi becek atau olahan kambing dengan bumbu gulai.
"Sebagai wujud rasa syukur serta memohon agar selalu diberi keselamatan oleh Tuhan," jelasnya.
Upacara adat dandan kali atau Becekan diawali dengan pawai bregada yang membawa sesaji nasi becek.
Prosesinya meriah dengan penampilan kesenian teatrikal berjudul "Amurwa Kali Redi Merapi".
Kesenian ini menceritakan asal usul diselenggarakannya upacara Dandan Kali atau Becekan di Kalurahan Kepuharjo tersebut.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa hadir dalam kegiatan upacara adat ini.
Menurut dia, upacara adat dandan kali ini merupakan bentuk komitmen masyarakat Kepuharjo dalam melestarikan adat kebudayaan yang ada di daerah tersebut. Ia mengaku senang dan mendukung.
"Semoga masyarakat Kepuharjo selalu diberikan keselamatan, kesehatan, dan semoga bisa semakin meningkatkan kekompakan serta kerukunan warga masyarakat," ujar Danang.(*)
Dorong Kemandirian Ekonomi, Warga Lereng Merapi Dapat Bantuan 100 Ekor Kambing |
![]() |
---|
Larangan Penambangan Pasir Lereng Merapi, Warga Kini Ikut Tanam Kopi |
![]() |
---|
Mengangkat Potensi Lereng Merapi, Pentingsari Jadi Inspirasi Desa Wisata Berkelanjutan |
![]() |
---|
AJWLM Berangkat ke Bandung, Minta Pemprov Jabar Cabut Larangan Study Tour |
![]() |
---|
Akses Air Bersih dan Sekolah Sehat untuk Warga Lereng Merapi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.