Dorong Kemandirian Ekonomi, Warga Lereng Merapi Dapat Bantuan 100 Ekor Kambing
Agenda penyerahan berlangsung pada 28 September 2025 lalu di Embung Kaliaji, bersamaan dengan event fun run Dewi Mlayu Ndeso
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sebanyak 100 ekor kambing digelontorkan untuk warga di kawasan lereng Gunung Merapi, di Desa Wisata Sangurejo, Turi, Sleman.
Bantuan itu diberikan melalui kolaborasi Danamon Syariah, Bank Perkreditan Rakyat Madani Sejahtera Abadi (MSA), dan Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (Laziznu).
Agenda penyerahan berlangsung pada 28 September 2025 lalu di Embung Kaliaji, bersamaan dengan event fun run Dewi Mlayu Ndeso, yang menjadi bagian dari peringatan 20 tahun Bank MSA.
Program bantuan ini tidak berhenti pada distribusi hewan ternak semata, melainkan diarahkan menjadi langkah penguatan ekonomi berkelanjutan.
Warga penerima manfaat akan didampingi dalam sebuah komunitas yang difasilitasi oleh Bank MSA, sehingga mereka dapat terkoneksi dengan peternak besar dan memperoleh manfaat yang lebih luas.
Program serupa sebelumnya juga telah dilakukan dengan menyalurkan sekitar 50 ekor kambing, yang dalam perkembangannya mampu bertambah menjadi hampir 90 ekor.
Danamon Syariah yang diwakili oleh Indah Tri Forniawati dan Lulu Lusiana, menandaskan, bahwa keberhasilan itu menjadi bukti bahwa konsep bantuan berbasis komunitas mampu menciptakan siklus ekonomi produktif.
"Kolaborasi ini adalah bentuk nyata kepedulian dan komitmen kami untuk menghadirkan manfaat yang berkesinambungan bagi masyarakat, khususnya di lereng Merapi," ujar Indah, Jumat (3/10/2025).
Selain menjadi dukungan nyata bagi masyarakat lereng Merapi, program ini juga diharapkan menjadi role model bagi daerah lain dalam mengelola bantuan sosial agar lebih produktif.
Dengan melibatkan berbagai pihak, terutama lembaga keuangan dan lembaga zakat, program serupa dapat direplikasi di wilayah lain dengan tantangan ekonomi yang serupa.
"Dengan menghubungkan masyarakat penerima manfaat ke dalam ekosistem usaha, sinergi ini tidak hanya berfokus pada aspek sosial, tetapi juga mengangkat potensi ekonomi lokal agar mampu bertumbuh lebih kuat," ucapnya.
Dijelaskan, penghimpunan dana yang digunakan dalam program ini mengusung konsep social banking, di mana dana masyarakat disalurkan kembali untuk kemaslahatan sosial yang produktif.
"Dengan cara ini, Danamon Syariah tidak hanya menyalurkan bantuan, tetapi juga menghadirkan instrumen perbankan syariah yang mampu memperkuat nilai gotong royong sekaligus menciptakan dampak ekonomi jangka panjang," cetusnya.
Direktur Utama Bank MSA, Y. Triagung Pujiantoro, menegaskan, selain penyerahan bantuan, pihaknya juga menggelar edukasi singkat mengenai pengelolaan ternak secara berkelanjutan.
"Kami ingin memastikan penerima manfaat bukan hanya menerima bantuan, tetapi juga menjadi bagian dari ekosistem usaha produktif yang berkelanjutan," tandasnya.
Sementara, Ketua Laziznu, Mambaul Bahri, menyampaikan, bahwa kolaborasi ini merupakan program yang sifatnya jangka panjang dan berkelanjutan.
"Sinergi antara Danamon Syariah, Bank MSA, dan Laziznu kami maksudkan agar bantuan tidak berhenti sebagai konsumsi jangka pendek, melainkan menjadi pintu bagi kemandirian ekonomi masyarakat," pungkasnya. (*)
LBH Surabaya: Penangkapan dan Penetapan Tersangka Aktivis Paul Sewenang-wenang, Abaikan Hukum HAM |
![]() |
---|
12 Ramalan Shio Besok Senin 29 September 2025 Shio Tikus Shio Kerbau Shio Kambing Shio Ayam |
![]() |
---|
Eks Kepala Diskominfo Sleman Tersangka Korupsi Bandwith, Pemkab Pastikan Tak Beri Bantuan Hukum |
![]() |
---|
Damkar Kulon Progo Selamatkan Anak Kambing yang Masuk Sumur di Nanggulan |
![]() |
---|
Polres Klaten dan Forkopimcam Prambanan Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Brajan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.