Kepulan Asap Tebal Keluar dari Dalam Rumah Jumilah di Bambanglipuro Bantul

Menyadari adanya kebakaran, seorang warga setempat tersebut segera meminta bantuan kepada warga sekitar.

Tribun Jogja/ Suluh Pamungkas
Ilustrasi kebakaran 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Kejadian kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, sejak beberapa hari terakhir. Kasus terbaru, terjadi di Kalurahan Mulyodadi, Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul pada Kamis (9/10/2025).

Kabid Damkarmat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, Irawan Kurnianto, mengungkapkan, kebakaran itu terjadi di rumah milik Romlan. 

"Sekitar usai salat Dzuhur, salah satu penghuni rumah yakni Jumilah sedang keluar rumah dan pergi ke rumah saudaranya yang berada tak jauh dari lokasi kebakaran untuk meminta minum," jelasnya.

Setelah itu, Jumilah duduk-duduk di depan rumah saudaranya sambil beristirahat. Pada saat yang bersamaan, seorang warga setempat yang baru pulang menjemput anaknya dari sekolah melihat kepulan asap tebal keluar dari dalam rumah Jumilah. 

Menyadari adanya kebakaran, seorang warga setempat tersebut segera meminta bantuan kepada warga sekitar. Salah satu warga yang mengetahui kejadian itu juga ada melaporkan ke BPBD Kabupaten Bantul untuk penanganan lebih lanjut.

Tak lama kemudian, kobaran api berhasil dipadamkan. Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu, akan tetapi terdapat kerugian sekitar Rp25 juta dikarenakan sejumlah barang ludes terbakar.

"Sampai saat ini, penyebab kebakaran belum diketahui," beber Irawan. 

Selain itu, pada sehari sebelumnya juga sempat terjadi kejadian serupa. Di mana, kadang ayam milik Sugiyanto, di Kelurahan Panjangrejo, KapanewonPundong, terbakar pada Rabu (8/10/2025) sekitar pukul 18.50 WIB.

"Kejadian kebakaran kandang ayam itu bermula ketika pemilik kandang yaitu Sugiyanto sedang mengecek ayam, namun melihat api yang kemudian membakar kandang itu sekitar pukul 18.50 WIB," katanya.

Sontak, Sugiyanto langsung meminta tolong warga untuk datang ke sektor Pundong untuk melakukan pemadaman. Setidaknya, ada dua unit mobil pemadam kebakaran yang berhasil dikerahkan ke lokasi kejadian.

Dikatakannya, kobaran api berhaail dipadamkan pada pukul 19.25 WIB. Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu, akan tetapi pemilik kandang ayam mengalami kerugian sekitar Rp13 juta dikarenakan sekitar 4.950 anak ayam, dua pemanas kandang, dan sebagainya terbakar.

"Terkait penyebab kebakaran, sampai saat ini belum diketahui," tutup dia.(nei)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved