Dua Kecelakaan Terjadi di Kulon Progo dalam Sehari, 4 Orang Terluka

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dua kecelakaan (laka) dilaporkan terjadi di Kulon Progo dalam sehari, yaitu pada Sabtu (05/10/2025).

Kedua kejadian yang terjadi dalam waktu berdekatan ini menyebabkan empat orang mengalami luka-luka.

Kasihumas Polres Kulon Progo, Iptu Sarjoko menyampaikan laka pertama terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, Sabtu sore.

Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Nasional Wates-Yogyakarta dekat Simpang Tugu Pensil, Kapanewon Pengasih.

"Laka terjadi antara dua sepeda motor, masing-masing dikendarai oleh PS (23) dan Mr X (belum diketahui identitasnya," katanya pada Minggu (05/10/2025).

Mr X awalnya mengendarai motornya dari arah barat ke timur melewati Jalan Nasional Wates-Yogyakarta. Sedangkan PS juga mengendarai motornya searah dari belakang Mr X.

Setibanya di depan sebuah kios, Mr X bermaksud menyeberang jalan ke selatan dan sudah menyalakan lampu sein.

Namun PS yang berada di belakangnya tak sempat mengerem dan menghindari Mr X hingga tabrakan akhirnya terjadi.

"PS dan Mr X sama-sama mengalami luka-luka dan kini harus dirawat di RSUD Wates," ujar Sarjoko.

Laka berikutnya terjadi sekitar pukul 17.15 WIB, dengan lokasi di Jalan Nasional Wates-Purworejo, depan Terminal Bus Wates. Kejadiannya berupa laka tunggal yang melibatkan satu sepeda motor.

Motor tersebut dikendarai oleh AL (48) yang saat itu sedang membonceng LA (25). AL mengendarai motornya dari arah selatan ke utara, mengejar lampu APILL yang menyala hijau dari arahnya.

Namun tiba-tiba AL mengerem mendadak dan menyebabkan motor hilang kendali. Menurut Sarjoko, AL mengaku terkejut karena melihat arus kendaraan yang mendadak ramai dari arah utara karena lampu APILL dari sana sudah menyala hijau.

"AL dan LA mengalami luka-luka dan kini harus menjalani perawatan di RSUD Wates," jelasnya.

Sarjoko memastikan seluruh kejadian tersebut sudah dalam penanganan aparat kepolisian. Kendaraan yang terlibat laka juga sudah diamankan untuk proses penanganan lebih lanjut.

Ia pun turut mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam berkendara, terutama saat melintasi jalan nasional. Sebab jalan tersebut dikenal memiliki kerawanan tinggi untuk terjadi laka.

"Selalu utamakan keselamatan dan patuhi rambu-rambu lalu lintas saat berkendara," kata Sarjoko.