Program Strategis Pemerintah Pusat Dongkrak Ekonomi DIY, Perputaran Capai Triliunan pada 2026
Legislator DPRD DIY, Lisman Puja Kesuma, menilai pemerintah pusat telah banyak menggelontorkan anggaran.
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Anggota DPRD DIY memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Berbagai program yang digulirkan pemerintah pusat disebut telah memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di DIY.
Legislator DPRD DIY, Lisman Puja Kesuma, menilai pemerintah pusat telah banyak menggelontorkan anggaran melalui sejumlah program strategis.
Satu di antaranya adalah Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang hingga Agustus 2025 sudah didistribusikan kepada ribuan siswa di DIY.
“Jika satu indeks per penerima manfaat senilai Rp15.000 dikalikan dengan jumlah penerima, maka anggaran yang telah masuk ke DIY ini nilainya sangat besar dan istimewa, bisa mencapai triliunan rupiah,” kata Puja saat ditemui di Yogyakarta, Kamis (21/8/2025).
Selain MBG, menurutnya, masih ada program lain yang juga dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat, antara lain Program Sekolah Rakyat dan Pengobatan Gratis.
“Jadi sangat pantas kalau kita memberikan apresiasi kepada Presiden Prabowo, yang telah membawa anggaran begitu besar ke Yogyakarta. Dampaknya luar biasa dan sangat istimewa bagi masyarakat,” ujar Anggota DPRD DIY itu.
Lebih lanjut, Puja menjelaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis tidak hanya dirasakan manfaatnya oleh siswa, ibu hamil, dan balita, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang luas.
Para petani, peternak, hingga pedagang ikut merasakan perputaran ekonomi melalui penyediaan bahan pangan.
Sementara itu, dapur MBG yang dibangun di berbagai titik di DIY juga menyerap tenaga kerja baru, dengan total bisa mencapai puluhan ribu orang.
“Jadi manfaatnya sangat nyata, tidak hanya dari sisi pendidikan dan kesehatan anak-anak kita, tetapi juga dari sisi ketahanan pangan, perekonomian lokal, hingga lapangan pekerjaan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, data dari Badan Gizi Nasional (BGN), Program MBG menjadi prioritas anggaran pada 2026. Hal tersebut tercantum dalam Nota Keuangan dan RAPBN Tahun Anggaran 2026.
Pemerintah berencana menggelontorkan Rp335 triliun sepanjang 2026 untuk program tersebut. Adapun anggaran itu ditargetkan untuk 82,9 juta penerima manfaat.
Sedangkan di Provinsi DIY, target akan dibangun sebanyak 317 dapur dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 937.000 orang. (*)
Pemerintah Serius Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Dosen, Anggarkan Rp 178 Triliun di 2026 |
![]() |
---|
Reaksi Kadinkes Kulon Progo setelah Hasil Lab Nyatakan Menu MBG di Wates Terkontaminasi 3 Bakteri |
![]() |
---|
Cegah Keracunan Pelajar, Pemkab Sleman Minta Guru Cicipi MBG sebelum Dibagikan ke Siswa |
![]() |
---|
Keracunan Pelajar di Wates Kulon Progo Dipastikan karena Kontaminasi MBG, Ini Hasil Labnya |
![]() |
---|
Kasus Siswa SMP di Sleman Keracunan Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.