AAJI Berikan Tips Mengatur Keuangan untuk Mahasiswa UGM, Tingkatkan Literasi Sejak Dini
Data OJK menunjukkan bahwa literasi keuangan masyarakat Indonesia memang meningkat, namun pemahaman tentang asuransi masih rendah
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) didukung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Universitas Gadjah Mada (UGM), menggelar acara Smartfin Day di Grha Sabha Pramana (GSP) UGM, Rabu (13/8/2025).
Mengusung tema ‘Menghindari Budaya FOMO dalam Keuangan dengan Pendekatan YOLO yang Sehat dan Terencana’, kegiatan ini menyasar mahasiswa dan publik untuk meningkatkan literasi pengelolaan keuangan sejak dini.
Menurut Karin Zulkarnaen, Kepala Departemen Komunikasi AAJI, mahasiswa menjadi target utama karena akan segera memasuki dunia kerja.
“Mereka perlu dibekali kemampuan mengelola keuangan, mulai dari menyusun anggaran, menabung, berinvestasi, hingga membedakan kebutuhan dan keinginan. Jangan sampai terbawa arus konsumerisme,” ujarnya.
Data OJK menunjukkan bahwa literasi keuangan masyarakat Indonesia memang meningkat, namun pemahaman tentang asuransi masih rendah, hanya 4 dari 10 orang yang mengenal asuransi, dan sekitar 2 dari 10 yang memilikinya.
Oleh karena itu, AAJI menilai kegiatan edukasi seperti Smartfin Day penting untuk mendorong kesadaran dan kemudahan akses produk asuransi jiwa.
Karin memaparkan prinsip 4:3:2:1 dalam pengelolaan pendapatan: 40 persen untuk kebutuhan sehari-hari (makan, transportasi, listrik, dan lainnya), 30 persen untuk cicilan hutang produktif, 20 persen untuk tabungan, investasi, dan asuransi, serta 10 persen untuk dana sosial.
Ia juga menekankan pentingnya dana darurat, yang sering kali belum dimiliki sebagian besar masyarakat.
“Tujuan akhirnya adalah masyarakat sejahtera. Untuk itu, setiap keluarga perlu tahu berapa pendapatannya, mencatat pengeluaran, dan memastikan cicilan tidak melebihi porsi yang sehat,” pungkas Karin.
Dalam kesempatan tersebut, penulis dan komedian Raditya Dika turut memberikan tips and trik mengatur keuangan yang ia terapkan dalam rumah tangganya.
Menurut Radit, ia dan istri sering mencatat pengeluaran sehari-hari untuk bisa memastikan berapa banyak uang yang keluar dan masuk. (Ard)
Profesor UGM: Hilirisasi dan SDM Jadi Kunci Indonesia Kuasai Energi Hijau Global |
![]() |
---|
Lebih Cepat dan Produktif dari Sawit, Mikroalga Berpotensi Jadi Energi Hijau Masa Depan |
![]() |
---|
Dosen UGM Sebut Kenaikan Tunjangan DPR Bukti Kurangnya Sense of Crisis |
![]() |
---|
Dana Bantuan Parpol di Sleman Diusulkan Naik Hingga 140 Persen, Ini Tanggapan Akademisi UGM |
![]() |
---|
Status Mahasiswa Magister UGM Kampus Jakarta Jadi Aktor Intelektual Pembunuhan Kacab Bank |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.