Operasi Pencarian Wisatawan Asal Jakarta yang Hilang di Pantai Siung Resmi Ditutup

Operasi pencarian Azka Nurfadillah (28),  wisatawan asal Jakarta, yang hilang di Pantai Siung, Tepus, Gunungkidul resmi ditutup, Minggu (3/8/2025)

Dok.Istimewa
DITUTUP - Petugas gabungan menutup operasi pencarian Azka Nurfadillah (28), wisatawan asal Jakarta yang hilang di Pantai Siung Gunungkidul, Minggu (3/8/2025) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Operasi pencarian Azka Nurfadillah (28),  wisatawan asal Jakarta, yang hilang di Pantai Siung, Tepus, Gunungkidul, resmi dihentikan pada hari kedelapan pencarian, Minggu (3/8/2025).

Penutupan operasi pencarian terhadap korban seusai dengan peraturan UU No 29 tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan (SAR), yang mana operasi SAR dilaksanakan selama 7 hari dan apabila selama 7 hari pencarian korban belum ditemukan operasi SAR akan ditutup secara resmi.

Koordinator SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu, mengatakan dalam pencarian hari kedelapan dilakukan melalui dua jalur yakni darat dan laut

Adapun tim darat terdiri dari tiga SRU (Search and Rescue Unit), yang masing-masing menyusuri area bawah tebing hingga Watu Togok, atas tebing hingga Bukit Pengilon, dan sampai ke puncak Gunung Batur.

Sementara itu, tim laut melakukan penyisiran perairan dari Pantai Siung hingga Pacitan, Jawa Timur. 

"Proses pencarian dilakukan dari pagi hingga sore ini. Sejauh ini, kami belum menemukan petunjuk yang mengarah kepada orang hilang. Semua upaya telah dilakukan, namun hasilnya nihil," katanya, Minggu (3/8/2025).

Baca juga: Operasi Pencarian Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung Gunungkidul Resmi Ditutup Hari Ini

Dia meneruskan proses pencarian korban  melibatkan berbagai pihak, antara lain TNI AL Pos Sadeng, Koramil Tepus, Polsek Tepus, Polair Polres Gunungkidul, Basarnas, Senkom, serta relawan dan warga setempat.

"Untuk personil gabungan sejak hari pertama pencarian hingga hari ini berjumlah kurang lebih 50-100 personil gabungan," ucapnya.

Dia menuturkan  operasi pencarian terhadap korban sudah berlangsung sejak Minggu (27/7/2025) lalu.

Pada pencarian hari kelima, pada Kamis  (31/7/2025), tim hanya menemukan mukena putih, satu strip obat, dan  sandal sebelah kanan milik korban.

"Meskipun operasi pencarian ditutup hari ini,  namun bilamana ada informasi yang merujuk pada korban yang hilang, kami siap membantu untuk evakuasi korban," urainya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved