Berita Tol Yogyakarta Bawen

Sultan Ground Terdampak Tol Yogyakarta-Bawen Disewa Selama 40 Tahun

Proyek itu adalah pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dan Jalan Tol Solo–Yogyakarta–Kulonprogo.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Dok tribun jogja
TOL JOGJA: Jalan Tol Jogja-Solo paket 2.2 memiliki desain kontruksi at grade dan elevated. Desain at grade digunakan untuk pembangunan jalan di wilayah Mlati sampai sebelum Ringroad Sleman. 

Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dan Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo akan memanfaatkan lahan Sultan Ground seluas 320.000 meter persegi selama 40 tahun. 

Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PU Roy Rizali Anwar menuturkan, lahan sewa dengan rentang waktu tersebut sebesar Rp 160 miliar.

"(Luas sewa Sultan Ground) 320.000 per tahun, selama konsesi ya (40 tahun)," ungkap Roy usai penandatanganan nota kesepahaman dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) di kantornya, Jakarta, dikutip dari Kompas.

Biaya Investasi BUJT Roy memastikan, biaya sewa lahan Sultan Ground akan ditanggung Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terkait PT Jasamarga Jogja Bawen dan PT Jasamarga Jogja Solo.

Roy memastikan, biaya sewa lahan Sultan Ground akan ditanggung Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terkait PT Jasamarga Jogja Bawen dan PT Jasamarga Jogja Solo.

"Masuk ke investasinya BUT. Ya ,kalau masuk ke investasi kan, konsesi dan tarif lah untuk yang pasti," tambah dia. (Tribunjogja.com/han)

Luas Tanah Keraton Yogyakarta yang Dipakai Jalan Tol Jogja-Bawen-Solo

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved